Bulog Punya 1,4 Juta Ton Beras, Aman Sampai Lebaran?

Bulog Punya 1,4 Juta Ton Beras, Aman Sampai Lebaran?

Anisa Indraini - detikFinance
Minggu, 17 Mei 2020 22:30 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir memeriksa pasokan beras di Gudang Bulog, Kelapa Gading. Pemeriksaan itu dilakukan guna memastikan pasokan beras aman menjelang lebaran.
Foto: Agung Pambudhy
Jakarta -

Perum Bulog menyebut per 15 Mei 2020 ada sebanyak 1.428.028 ton stok beras di gudang Bulog di seluruh Indonesia. Dengan begini, stok beras dipastikan aman hingga Lebaran.

"Stok kami ada 1,4 juta ton sudah tersebar ke seluruh wilayah. Di mana mekanisme Bulog kami memiliki minimum stok sehingga kami ada 1/3 dalam gudang, 1/3 dalam perjalanan baik di laut maupun di darat, kemudian 1/3 dalam perjalanan yang ada di gudang pengirim. Sehingga kami yakinkan dan pastikan sebaran stok pemerintah dalam kondisi aman," kata Direktur Operasional dan Pelayanan Publik Bulog, Tri Wahyudi Saleh dikutip dari YouTube BNPB, Minggu (17/5/2020).

Untuk memastikan ketersediaan beras terus aman, pihaknya sedang menyerap gabah dan beras dari hasil petani yang diperkirakan akan panen bulan Mei dan Juni ini. Ditargetkan Juni mendatang Bulog bakal menyerap 20.000 ton beras per hari.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami tetap mempertahankan untuk penyerapan gabah dan beras dimana saat ini Bulog masih melakukan penyerapan kurang lebih hampir 15.000 ton per hari itu kami pertahankan dan mudah-mudahan puncaknya nanti di Juni kita bisa menyerap sekitar 20.000 ton per hari," ucapnya.

Setelah itu, bulan Agustus dan September diperkirakan panen akan kembali terjadi. Sehingga Tri Wahyudi yakin bisa mempertahankan stok sampai akhir tahun.

ADVERTISEMENT

"InsyaAllah kami akan memasuki panen berikutnya nanti dibulan Agustus, September, sehingga kami yakinkan sampai akhir Desember kami akan tetap mempertahankan stok yang ada," imbuhnya.

Bulog Salurkan 1,4 Juta Sembako untuk Masyarakat Terdampak Corona

Perum Bulog mendapatkan penugasan dari Kementerian Sosial (Kemensos) dan Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) untuk menyalurkan bantuan sosial berupa beras.

Direktur Operasional dan Pelayanan Publik Bulog, Tri Wahyudi Saleh mengatakan terdapat 1,4 juta kepala rumah tangga yang akan disalurkan di Jabodetabek.

"Kemensos dan Kemenko PMK menugaskan Bulog untuk mendistribusikan bantuan sosial dalam bentuk beras di mana Jabodetabek kami ditugaskan sekitar 1,4 juta kepala rumah tangga," kata Tri Wahyudi dikutip dari YouTube BNPB, Minggu (17/5/2020).

Lebih rinci, Tri Wahyudi menjelaskan per 16 Mei kemarin sudah 60,48% yang tersalurkan. Penyaluran ini tersebar ke beberapa daerah termasuk Kepulauan Seribu.

"Karena saat ini tidak hanya Kemensos tapi Kementerian/Lembaga lain membutuhkan beras untuk membantu saudara kita yang terdampak COVID-19," ucapnya.

Berikut total bantuan sosial per daerah yang disalurkan Bulog :

1. Kepulauan Seribu 3.244 Keluarga Penerima Manfaat (KPM)

2. Jakarta Barat 216.899 KPM

3. Jakarta Pusat 90.172 KPM

4. Jakarta Selatan 197.432 KPM

5. Jakarta Timur 273.784 KPM

6. Jakarta Utara 158.481 KPM

7. Kota Tangerang 55.332 KPM

8. Kabupaten Bogor 70.468 KPM

9. Kota Bekasi 197.785 KPM

10. Kota Depok 124.129 KPM

11. Kota Tangsel 63.045 KPM


Hide Ads