Belanja Bansos Naik 13% Jadi Rp 61 T

Belanja Bansos Naik 13% Jadi Rp 61 T

Hendra Kusuma - detikFinance
Rabu, 20 Mei 2020 17:29 WIB
Poster
Foto: Edi Wahyono
Jakarta -

Pemerintah dalam hal ini Kementerian Keuangan mencatat adanya kenaikan realisasi belanja bantuan sosial (Bansos) hingga April 2020 sebesar 13,7%.

Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara mengatakan pertumbuhan realisasi belanja bansos antara lain dipengaruhi oleh pencairan beberapa komponen Bansos seperti PBI JKN dan Bantuan pangan.

"Ini 13,7% tumbuh dipengaruhi oleh pencairan PBI JKN di Kemenkes dan bantuan pangan di Kemensos terjadi peningkatan belanja bansos yang mencapai pertumbuhan tahun lalu 34,9%," jelas dia Rabu (20/5/2020).

Ia melanjutkan, kenaikan ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam memberikan perlindungan bagi masyarakat yang terdampak perlambatan ekonomi imbas pandemi virus Coron yang merebak di Indonesia.

Ada beberapa macam program bantuan sosial yang tersebar di beberapa kementerian dan lembaga dengan total nilai mencapai Rp 61,4 triliun, di antaranya:

1. Rehabilitasi Sosial Rp 100 miliar
2. Jaminan Sosial (PBI JKN) Rp 27,3 triliun
3. Pemberdayaan Sosial Rp 300 miliar
4. Perlindungan Sosial (PKH) Rp 16,9 triliun
5. Penanggulangan Kemiskinan (Kartu Sembako Rp 16,9 triliun

"Belanja Bansos berbagai macam jenis itu PBI JKN, PKH, Kemensos, penanggulangan kemiskinan. Kemudian ada kartu sembako naik 2 kali lipat lebih dari belanja tahun lalu dibanding tahun ini. Ini akan terus dijalankan karena program pemulihan ekonomi. PKH ini meningkat secara bulanan dengan nilai manfaat Rp 200 ribu rupiah bantuan sosial tunai," beber dia.




(hek/dna)

Hide Ads