Menteri BUMN Erick Thohir melakukan perombakan besar-besaran pada direksi dan komisaris perusahaan pelat merah. Perombakan besar-besaran ini terjadi dalam dua pekan terakhir.
Dirangkum detikcom, Kamis (12/6/2020), perombakan besaran-besaran ini dimulai dari pekan lalu dengan merombak empat BUMN karya. Empat perusahaan itu yakni PT Adhi Karya (Persero) Tbk, PT PP (Persero) Tbk, PT Hutama Karya (Persero), dan PT Waskita Karya (Persero) Tbk.
Di Adhi Karya, Erick menunjuk Entus Asnawi Mukhson sebagai direktur utama, menggantikan Budi Harto. Hal itu ditetapkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar Kamis (4/6/2020). Komisaris Utama Fadjroel Rachman juga diganti oleh Dodi Usoho Hargo.
Kemudian, sejumlah pejabat di PT PP juga dirombak. Dalam perombakan itu Erick mengganti Lukman Hidayat yang sebelumnya direktur utama dengan Novel Arsyad.
Demikian juga dengan Hutama Karya, Bintang Perbowo yang sebelumnya direktur utama diganti oleh Budi Harto yang berasal Adhi Karya.
Selanjutnya, Erick merombak Waskita Karya di mana posisi direktur utama diisi oleh Destiawan Soewardjono menggantikan I Gusti Ngurah Putra. Fadjroel Rachman yang sebelumnya komisaris utama di Adhi Karya kini menjadi komisaris Waskita.
Perombakan petinggi pelat merah berlanjut hingga pekan ini. Di awal pekan, Erick merombak PT Wijaya Karya (Persero) Tbk atau WIKA. Posisi orang nomor satu alias direktur utama juga terkena. Tumiyana yang sebelumnya direktur utama diganti oleh Agung Budi Waskito.
"RUPST menyetujui usulan perubahan pengurusan perseroan," tulis keterangan WIKA, Senin (8/6/2020).
Simak Video "Video: Prabowo Jadi Dewan Kehormatan PSSI, Erick Bahas Isu Intervensi Pemerintah"
[Gambas:Video 20detik]