Jakarta -
Berita terpopuler detikFinance Kamis (18/6) tentang kewajiban validasi data ulang bagi para pengguna uang elektronik OVO. Pihak OVO melakukan kebijakan ini agar akun pengguna terhindar dari downgrade dan pembekuan.
Berita terpopuler lainnya tentang Direktur Utama (Dirut) Bank Bukopin yang baru, Rivan Achmad Purwanto. Penunjukkan Rivan juga merupakan keputusan dari para pemegang saham. Sementara beberapa pemegang saham besar di Bank Bukopin, seperti PT Bosowa Corporindo sudah memberikan hak suaranya sebagai pemegang 23% kepada PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI).
Pengin tahu Informasi selengkapnya? Baca 5 berita detikFinance terpopuler berikut ini. Klik halaman selanjutnya.
Salah satu layanan uang elektronik OVO meminta penggunanya untuk melakukan validasi ulang data.
Dari notifikasi yang diterima detikcom, pengumuman tersebut meminta para pengguna untuk kembali mengirimkan data terbarunya.
Hal ini agar akun OVO pengguna terhindar dari downgrade dan pembekuan akun.
"PENTING! Segera Validasi Ulang Data OVO. Mau tetap menikmati berbagai fitur layanan OVO kan? Yuk lengkapi datamu agar terhindar dari downgrade & pembekuan akun," tulis pengumuman tersebut, dikutip Kamis (18/6/2020).
Baca selengkapnya di sini: Sudah Validasi Ulang Data OVO Belum?
Klik halaman selanjutnya.
Rivan Achmad Purwanto telah resmi ditunjuk menjadi Direktur Utama PT Bank Bukopin Tbk (BBKP). Penunjukkan Rivan disahkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST).
Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia Didiek Hartantyo yang turut hadir dalam RUPST Bank Bukopin hari ini membenarkan hal tersebut.
Baca selengkapnya di sini: Sah! Rivan Balik Lagi ke Bukopin Jadi Dirut
Klik halaman selanjutnya.
Pandemi virus Corona berdampak terhadap perekonomian banyak negara, termasuk Indonesia. Virus yang belum ada vaksinnya ini menggerus penghasilan masyarakat lantaran kantor, pabrik, atau ladang usahanya terpaksa tak beroperasi karena Corona.
Dengan kondisi seperti ini, banyak masyarakat yang memutar otak mencari tambahan penghasilan demi bertahan di tengah ketidakpastian, salah satunya dengan menjalankan bisnis.
Perencana keuangan, Aidil Akbar mengatakan ada beberapa usaha yang bisa dijalankan masyarakat di tengah pandemi Corona. Usaha tersebut tentunya dengan modal yang minim.
"Peluang yang saat ini masih ada itu biasanya usaha dan dagang, dagang yang relatif masih laku adalah makanan, minuman, dan turunannya," ujar dia saat dihubungi detikcom, Kamis (18/6/2020).
Baca selengkapnya di sini: Bisa Dicoba! Ini Ide Usaha Modal Rp 1 Juta yang Bisa Laku Keras