Sejumlah mal di DKI Jakarta dibuka kembali sejak Senin (15/6) lalu. Tak bisa dipungkiri, sejak dibuka kembali, masyarakat mulai berbondong-bondong ke mal. Setidaknya demikian berdasarkan pantauan detikcom siang tadi di dua mal besar seperti Kota Kasablanka dan Grand Indonesia.
Di pintu masuk kedua mal tersebut, tampak antrean panjang pengunjung menunggu giliran untuk diperiksa suhu tubuh dan lain sebagainya. Di dalam mal, semua protokol kesehatan cukup ketat diterapkan pihak manajemen masing-masing. Meski begitu, ada saja masyarakat yang masih 'bandel', seperti membiarkan anak kecil yang dibawa ke mal tidak memakai masker.
Entah apa alasannya, namun pihak mal menegaskan siapapun yang masuk mal wajib memakai masker. Pihak mal pun enggan mengkhususkan aturan ini berdasarkan usia atau kebutuhan khusus.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kota Kasablanka merupakan kawasan wajib pakai masker, jadi setiap pengunjung yang masuk harus mengenakan masker. Hal ini diberlakukan untuk memberikan kenyamanan bagi semua pengunjung. Mohon agar tidak dikhususkan ke anak-anak, bayi dan balita. Kami menilai semua yang datang ke mal sebagai pengunjung," kata Senior Promotion Manager Kota Kasablanka Agung Gunawan kepada detikcom, Sabtu (20/6/2020).
Hal serupa juga ditegaskan oleh Wakil Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat (DPP) Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Alphonzus Widjaja.
"Semua orang yang berada di dalam pusat perbelanjaan harus memakai masker, tidak terkecuali," katanya.
Baca juga: Sabar! Masuk Toko di Mal Kini Harus Antre |
Bila ada anak kecil yang memang tidak bisa mengenakan masker untuk alasan kesehatan, pihak mal menyarankan orang tua anak tersebut untuk menahan diri tidak membawanya ke pusat-pusat keramaian dulu.
"Jika memang tidak memungkinkan untuk menggunakan masker maka sebaiknya untuk sementara waktu tidak berkunjung ke pusat perbelanjaan," tambahnya.
(ara/ara)