Jamur enoki asal Korsel ditemukan terkontaminasi bakteri Listeria monocytogenes dan dapat menyebabkan penyakit listeriosis.
Melalui akun Twitter resminya @sayurbox, platform tersebut mengumumkan tak lagi menjual jamur enoki di lapak onlinenya.
"Hi Sayurfriends, kami baru mendapat himbauan dari pemerintah melalui Kementrian Pertanian untuk tidak mengonsumsi serta memusnahkan jamur enoki dalam negeri. Untuk sementara ini, kami memutuskan untuk berhenti menjual enoki karena dikhawatirkan akan membahayakan," tulis akun Twitter tersebut seperti yang dikutip detikcom, Jumat (26/6/2020).
Tak hanya itu, Sayurbox juga menyediakan layanan refund bagi pembeli jamur enoki dari platform-nya. Saat ini pun, Sayurbox dalam proses memusnahkan sisa stok jamur enoki di gudangnya.
"Dan Sayurbox sebagai teman kepercayaan untuk kebutuhan harian kamu, kami memberikan solusi dengan melakukan proses refund paling lama 1x24 jam. Kami juga saat ini sedang dalam proses memusnahkan seluruh stok jamur enoki yang ada di gudang Sayurbox," tulis akun itu lagi.
(dna/dna)