Ayah 30 Anak Ini Kaya Mendadak Gara-gara Batu Permata Langka

Ayah 30 Anak Ini Kaya Mendadak Gara-gara Batu Permata Langka

Vadhia Lidyana - detikFinance
Selasa, 30 Jun 2020 11:04 WIB
tambang emas
Ilustrasi/Foto: Ardian Fanani
Jakarta -

Penambang asal Tanzania, Saniniu Laizer mendadak menjadi miliarder dalam semalam setelah menjual dua batu permata langka yang ia temukan. Itu merupakan batu permata terbesar yang pernah ditemukan di Tanzania. Kedua batu itu laku dengan harga 7,7 miliar Shilling Tanzania atau sekitar Rp 48,8 miliar.

Kedua batu permata tersebut masing-masing memiliki berat 9,2 kg dan 5,8 kg. Laizer menambangnya pekan lalu dan dijual di sebuah acara perdagangan di kawasan regional Manyara.

Laizer sendiri dilaporkan sebagai ayah yang memiliki lebih dari 30 anak. Dengan hasil penjualan batu permata itu, ia berencana membangun pusat perbelanjaan dan sekolah di Simanjiro, sebuah distrik di Manyara.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya ingin membangun sekolah di dekat rumah saya. Ada banyak orang miskin di tempat tinggal saya dan tidak mampu menyekolahkan anak-anak mereka," kata Laizer dilansir dari CNBC, Selasa (30/6/2020).

"Saya sendiri tidak mengenyam pendidikan sekolah, tapi saya suka pekerjaan profesional. Jadi saya ingin anak-anak saya memiliki bisnis yang dijalaninya secara profesional," sambung Laizer.

ADVERTISEMENT

Meski sudah menjadi miliarder, Laizer tetap akan menggembala 2.000 ekor ternaknya. Ia pun akan menyembelih 1 sapi untuk merayakan penjualan batu permata itu.

Presiden Tanzania John Magufuli dilaporkan telah memberi selamat kepada Laizer melalui telepon. Menurut John, temuan itu membuktikan bahwa Tanzania adalah negara kaya.




(eds/eds)

Hide Ads