Longgarkan Lockdown, Inggris Mulai Berani Buka Pub Sampai Salon

Longgarkan Lockdown, Inggris Mulai Berani Buka Pub Sampai Salon

Sylke Febrina Laucereno - detikFinance
Sabtu, 04 Jul 2020 21:20 WIB
Sejumlah toko di Inggris kembali dibuka untuk umum. Warga pun menyambut ceria pembukaan  toko itu. Yuk, lihat ekspresi warga Inggris saat belanja di toko lagi.
Foto: AP Photo/Matt Dunham
Jakarta -

Warga Inggris akhirnya bisa kembali menikmati hiburan di Pub, makan di restoran dan memotong rambut di salon. Mengutip Reuters ini adalah Sabtu pertama orang-orang beraktivitas normal setelah 3 bulan pembatasan.

Dengan adanya pelonggaran ini disebut akan ada 8,5 juta liter bir yang habis hari ini meskipun akan ada gangguan cuaca yang tidak menentu.

Perdana Menteri Inggris Boris Johnson meminta kepada masyarakat Inggris untuk tetap berhati-hati dan bertanggung jawab serta menjalani aturan sosial yang telah dibuat pemerintah. Hal ini demi menekan penyebaran virus Corona di Inggris. Selain itu, relaksasi pembatasan ini juga bertujuan agar roda bisnis tetap bergerak.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kesehatan ekonomi di seluruh negara tergantung pada setiap warganya yang bertanggung jawab dan berhati-hati dalam bertindak," kata dia dikutip dari Reuters, Sabtu (4/7/2020).

Walaupun pub sudah dibuka namun jumlah pengunjung akan dibatasi, selain itu tidak ada live music dan pengunjung yang berdiri. Pengunjung juga harus memberikan identitas lengkap mereka untuk kemudahan melacak jika suatu hari dinyatakan positif Corona.

ADVERTISEMENT

Salah satu pub di Inggris JD Wetherspoon telah berinvestasi sebesar 11 juta pound untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan para pengunjung.




(kil/fdl)

Hide Ads