Tiga pilot ditangkap dengan dugaan penyalahgunaan narkoba. Para pilot tersebut mengaku mengonsumsi sabu untuk meningkatkan konsentrasi.
Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengungkapkan sehubungan dengan informasi adanya oknum pilot yang ditangkap aparat kepolisian terkait kasus narkoba, saat ini pihaknya sedang melakukan pemeriksaan lebih lanjut.
"Kami sampaikan saat ini kami turut melakukan penelusuran lebih lanjut atas hal tersebut," kata Irfan dalam keterangan resmi, Sabtu (11/7/2020).
Dia mengungkapkan Garuda Indonesia secara berkala melakukan pemeriksaan narkoba kepada seluruh pegawai. Perseroan pun tak segan-segan memecat karyawannya yang terbukti menggunakan narkotika.
"Garuda Indonesia tidak memberikan toleransi terhadap karyawan yang terbukti menyalahgunakan narkotika dan siap menerapkan sanksi tegas berupa pemutusan hubungan kerja," sebutnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hal ini dilakukan sebagai cara untuk mencegah penyalahgunaan narkotika di lingkungan kerja sekaligus untuk menjamin keselamatan dan kenyamanan para pengguna jasa Garuda Indonesia," lanjutnya.
(kil/eds)