Pengusaha katering mengatakan bisnisnya masih terpukul virus Corona. Dewan Penasihat Asosiasi Perusahaan Jasaboga Indonesia (APJI) Diana Dewi mengatakan kini pengusaha katering banyak yang mulai mengalihkan usahanya untuk memproduksi frozen food alias makanan beku.
Hal ini, menurut Diana menjadi strategi para pengusaha katering untuk menyelamatkan usahanya. Selain itu, dengan memproduksi makanan beku, pengusaha bisa mencegah tenaga kerjanya terkena PHK.
"Banyak teman-teman berupaya di diversifikasi produk, banyak yang mulai main ke frozen food. Karena kan dia omzet berkurang dia juga kan harus berpikir menyelamatkan bisnis dan tenaga kerjanya juga. Nah makanya banyak yang produksi frozen food," ungkap Diana kepada detikcom, Jumat (17/7/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski begitu, strategi ini tidak serta merta memulihkan bisnis katering. Setidaknya, menurut Diana strategi memproduksi frozen food bisa jadi opsi menyelamatkan keuangan untuk sementara waktu.
"Ya paling tidak mereka bisa selamatkan cashflow mereka dan selamatkan tenaga kerja mereka agar nggak kena PHK. Kalau omzet ya masih sama nggak ada kenaikan," ujar Diana.
Diana mengatakan meski sudah ada pelonggaran kegiatan sosial di masa new normal, belum ada kenaikan omzet bagi para pengusaha katering. Omzet pengusaha katering anjlok hingga 40%.
"Sekarang bisnis katering belum ada kenaikan, kondisi sekarang cenderung sama. Penurunan masih sama, kurang lebih 40%, peningkatan belum ada," kata Diana.
"Bisa dibilang, bisnis katering sampai saat ini masih stuck ya," tegasnya.
(ara/ara)