Sudah Nyaris Rp 1 Juta/Gram, Harga Emas Bakalan Terus Naik?

Sudah Nyaris Rp 1 Juta/Gram, Harga Emas Bakalan Terus Naik?

Sylke Febrina Laucereno - detikFinance
Kamis, 23 Jul 2020 17:00 WIB
Logam mulia atau emas batangan milik PT Aneka Tambang Tbk (Antam) hari ini dijual Rp 702.000/gram. Harga ini terbesar dalam sejarahnya.
Foto: Pradita Utama
Jakarta -

Harga emas masih berada di atas Rp 950.000 per gram yakni di level Rp 977.000 per gram. Bahkan kemarin, harga emas menyentuh level Rp 982.000 per gram.

Sejak awal tahun harga logam mulia ini memang terus mengalami peningkatan. Totalnya mencapai ratusan ribu. Ini bisa menjadi cuan untuk para pemilik yang sudah berinvestasi sebelumnya.

Tapi untuk calon investor, disebut harus wait and see karena wajib mendapatkan harga terbaik untuk pembelian.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kira-kira emas ini bakalan terus naik nggak ya harganya? Berikut berita selengkapnya:

Direktur TRFX Garuda Berjangka Ibrahim mengungkapkan dengan kondisi harga emas yang terus mengalami peningkatan. Masyarakat harus memperhatikan beberapa hal sebelum melakukan aksi jual atau beli.

ADVERTISEMENT

Misalnya menunggu dan melihat pergerakan data fundamental harga emas agar tidak salah mengambil langkah.

"Jika ingin membeli harus lihat, harganya saat ini terlalu tinggi atau tidak? Waspada ke depan akan seperti apa. Agar tidak rugi nantinya," kata dia saat dihubungi detikcom.

Bersambung ke halaman selanjutnya.

Sebelum membeli emas untuk berinvestasi juga harus ditentukan instrumen apa yang akan digunakan. Misalnya menentukan apakah akan membeli logam mulia bentuk fisik atau derivatif. Keduanya memiliki kriteria masing-masing dan keuntungan masing-masing.

Jika fisik, pemilik biasanya merasa lebih aman karena memegang emas tersebut namun kenaikan harga tidak terlalu signifikan. Jika derivatif maka risiko lebih tinggi namun keuntungan juga bisa lebih tinggi.

Dia mengungkapkan, namun untuk aksi jual momen seperti ini adalah waktu yang tepat. Namun juga harus menghitung jumlah ideal yang akan dijual.

"Misalnya harus ada keuntungan yang pas lah saat dijual," kata dia.

Dia menjelaskan calon investor juga harus memperhatikan pergerakan data dan harga emas untuk meminimalisir kerugian yang dialami ke depan.



Simak Video "Video: Penjual Cerita Kini Pembeli Pilih Logam Mulia Ketimbang Emas Perhiasan"
[Gambas:Video 20detik]

Hide Ads