Intercontinental Exchange Inc (ICE), pemilik New York Stock Exchange (NYSE), salah satu bursa yang dikenal sebagai Wall Street, berencana membeli Ellie Mae. Ellie Mae adalah perusahaan perangkat lunak (software) yang menyederhanakan dan mengotomatisasikan proses pembuatan dan pendanaan pinjaman hipotek baru.
Rencananya, ICE akan membeli Ellie Mae senilai US$ 11 miliar setara Rp 159,5 triliun (kurs Rp 14.500). NYSE, dalam beberapa tahun terakhir memang ingin memperkuat posisinya dalam pelayanan hipotek (pinjaman yang dijamin).
"Transaksi tersebut mewakili peluang satu-satunya yang akan meningkatkan strategi pertumbuhan ICE dalam teknologi hipotek," ujar Chairman dan CEO ICE Jeffrey Sprecher dikutip dari Reuters, Jumat (7/8/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Membeli Ellie Mae diharapkan dapat menambah pendapatan per saham sekaligus menambah laba per saham ICE.
ICE akan mendanai pembelian Ellie Mae, yang diharapkan rampung sebelum akhir 2020. Sebagian besar menggunakan uang tunai, yang mana 16% dari nilainya ditanggung oleh penerbit saham ICE.
(eds/eds)