PT Bio Farma (Persero) sedang melakukan uji klinis vaksin Corona (COVID-19) dan ditargetkan bisa diproduksi 2021. Namun untuk tahap awal, vaksin yang diproduksi belum mampu untuk menjangkau seluruh masyarakat Indonesia.
Manajer Senior Integrasi Riset dan Pengembangan PT Bio Farma, Neni Nurainy mengatakan untuk tahap awal vaksin akan diprioritaskan lebih dulu untuk pihak-pihak yang memang perlu divaksin.
"Kita tidak mungkin dengan kapasitas sekarang bisa menyediakan vaksin 170 juta ke seluruh masyarakat Indonesia yang tadi 70%. Jadi kita harus melakukan prioritas, jadi mungkin di awal itu ketika kita boleh produksi mungkin hanya beberapa puluh juta yang kita bisa targetkan dulu untuk masyarakat," katanya dalam webinar bertajuk 'COVID-19 dan Prospek Vaksin untuk Indonesia', Jumat (14/8/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca selengkapnya di sini: Ini Orang Pertama di RI yang Bakal Dapat Vaksin Corona
Langsung klik halaman selanjutnya.
Simak Video "Ma'ruf: Jamsostek Juga Penting Diberikan ke Petani, Marbot, PKL"
[Gambas:Video 20detik]