Drone Angkut Kargo Siap Mengudara di RI

Drone Angkut Kargo Siap Mengudara di RI

Vadhia Lidyana - detikFinance
Sabtu, 15 Agu 2020 11:00 WIB
PT Garuda Indonesia berencana memanfaatkan teknologi drone atau pesawat tanpa awak untuk jasa pengiriman kargo. Garuda akan menggunakan drone buatan Beihang asal China.
Foto: Dana Aditiasari
Jakarta -

Pesawat tanpa awak atau drone akan segera mengudara di Indonesia untuk keperluan kargo. Wacana yang sudah dilontarkan ke publik sejak 2019 itu akhirnya akan segera terwujud.

Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Novie Riyanto menuturkan, drone tersebut akan bertugas mengangkut kargo mulai dari di kawasan perkotaan, hingga ke Papua.

"Kita tahu teknologi pesawat udara ini berkembang terus. Bahkan, ke depan ini, sebentar lagi akan ada drone yang akan dioperasikan baik di perkotaan sampai ke Papua sana untuk mengangkut kargo," kata Novie dalam webinar Kemenhub, Jumat (14/8/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Novie menuturkan, anak buahnya di Direktorat Jenderal Perhubungan Udara terus memantau perkembangan transportasi udara termasuk drone setiap saat. Sehingga, pihaknya bisa menyiapkan aturan keamanan dan pengawasan yang tepat ketika drone beroperasi.

"Kami mengutamakan SDM kita khususnya yang menjalani pengawasan ini mereka selalu tetap update ilmu safety-nya termasuk komunikasi yang sekarang sangat lancar dengan sarana telekomunikasi kita sudah ke seluruh Indonesia, koordinasi pusat dan daerah, kemajuan dari inspektorat-inspektorat kita yang ada di seluruh Indonesia akan mempunyai standar yang sama," tutur Novie.

ADVERTISEMENT

Perlu diketahui, salah satu perusahaan yang sudah memiliki proyek pengiriman kargo menggunakan drone adalah PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk.

Pada September 2019 lalu, Garuda menyatakan telah siap untuk mengembangkan bisnis pengiriman kargo udara menggunakan drone. Perusahaan pelat merah itu sudah beberapa kali mengutarakan rencana itu dalam berbagai kesempatan.

Garuda Indonesia bahkan mengaku sudah memilih produk drone yang akan dipakai, yakni buatan pabrikan Beihang asal China. Drone itu disebutkan bisa mengangkut kargo dengan beban total 5 ton.

Pada bulan Juli 2019, Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Perhubungan telah melakukan diskusi untuk membuat berbagai aturan untuk pengoperasian drone sebagai pengangkut kargo. Balibang Perhubungan tak mau kecolongan seperti awal kemunculan transportasi online yang berkembang cepat tapi aturannya belum siap.



Simak Video "Video: Inggris Kembangkan Pesawat Kargo Tanpa Awak untuk Kirim Bantuan Kemanusiaan"
[Gambas:Video 20detik]

Hide Ads