Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan program bantuan subsidi upah (BSU) sudah cair Rp 6,29 triliun dari total anggaran sebesar Rp 37,7 triliun. Artinya, subsidi yang belum cair sekitar Rp 31,4 triliun.
Hal itu diungkapkannya saat menjadi pembicara kunci di acara Sarasehan 100 Ekonom dengan tema Transformasi Ekonomi Indonesia Menuju Negara Maju dan Berdaya Saing, Jakarta, Selasa (15/9/2020).
Dia bilang, anggaran Rp 6,29 triliun yang cair ini sudah masuk rekening 5,5 juta penerima dari total penerima sebanyak 15,7 juta orang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Subsidi gaji dan upah realisasi dalam 2 batch sudah 5,5 juta penerima atau Rp 6,29 triliun," ujarnya.
Baca juga: BLT Tahap 3 Kapan Cair? |
Program bantuan langsung kepada pegawai bergaji di bawah Rp 5 juta per bulan ini sudah mulai dicairkan. Kementerian Ketenagakerjaan sudah menerima 9 juta nomor rekening penerima yang berasal dari BPJS Ketenagakerjaan.
Sebanyak 9 juta nomor rekening ini terbagi dalam 3 batch. Di mana batch pertama terdapat 2,5 juta nomor rekening, batch kedua sebanyak 3 juta nomor rekening, dan batch ketiga kebanyak 3,5 juta rekening.
Setiap peserta nantinya akan mendapat bantuan langsung tunai (BLT) sebesar Rp 600 ribu per bulan selama empat bulan atau totalnya Rp 2,4 juta per orang. Proses pencairannya dilakukan dua kali, jadi satu kali pencairan dapat Rp 1,2 juta per orang.