Manajemen TransJakarta memutuskan untuk menghentikan pengoperasian layanan di seluruh koridor. Hal itu menyusul aksi demo menolak pengesahan UU Cipta Kerja tidak kondusif lagi.
Informasi penghentian layanan pengoperasian juga disampaikan melalui akun Twitter @PT_Transjakarta.
"INFO I Mohon Maaf, Mengingat situasi yang tidak kondusif, saat ini seluruh layanan Transjakarta sementara tidak melayani pelanggan," cuit akun resmi Transjakarta yang dikutip detikcom, Jakarta, Kamis (8/10/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, pihak manajemen TransJakarta juga mengumumkan bahwa beberapa armadanya terkepung oleh aksi demo pengesahan UU Cipta Kerja.
"Sebanyak 25 bus TransJakarta terkepung massa demo berhasil dievakuasi melalui pengawalan tim pengamanan operasi TransJakarta," ujar Kepala Divisi Sekretaris Korporasi dan Humas PT Transportasi Jakarta, Nadia Diposanjoyo dalam keterangannya kepada wartawan.
Nadia mengatakan, saat ini bus dan para penumpang dalam kondisi aman. Tidak ada korban maupun kerusakan armada dalam kejadian ini.
"Bus dan pelanggan di dalam seluruhnya berada dalam kondisi aman dan selamat. Tidak ada korban dan kerusakan bus," imbuhnya.
(hek/ara)