Usai PHK Belasan Ribu Karyawan, British Airways Ganti Dirut

Usai PHK Belasan Ribu Karyawan, British Airways Ganti Dirut

Aulia Damayanti - detikFinance
Senin, 12 Okt 2020 17:02 WIB
British Airways Holidays
Foto: (iStock)
Jakarta -

Maskapai asal Inggris British Airways (BA) mengumumkan akan menggantikan kepala eksekutifnya Alex Cruz. Rencana itu dilakukan meski industri penerbangan tengah mengalami krisis akibat pandemi COVID-19.

Dikutip dari BBC, Senin (12/10/2020) Cruz yang telah memimpin BA sejak 2016 akan digantikan oleh bos dari maskapai Irlandia Aer Lingus, Sean Doyle. Sementara ini Cruz menjabat sebagai non-eksekutif transisi sebelum Doyle mengambil peran itu seuntuhnya.

Sejak pandemi COVID-19 melanda BA telah terlibat perselisihan dengan serikat pekerja setelah maskapai telah melakukan PHK kepada 13 ribu stafnya dan melakukan pemotongan gaji sebanyak 50%.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kepala Eksekutif induk perusahaan BA International Airlines Group (IAG), Luis Gallego mengatakan krisis yang tengah dihadapi industri penerbangan membuat perusahaan melakukan perombakan guna memposisikan perusahaan di tempat yang lebih kuat.

Perombakan besar yang pertama kali dilakukan IAG yakni Luis Gallego yang mengambil alih posisi Willie Walsh sebagai kepala eksekutif. Posisi itu akhirnya digantikan Gallego bulan lalu.

ADVERTISEMENT

"Perombakan yang dilakukan Gallego untuk menunjukkan bahwa dia akan membuat perubahan yang diperlukan untuk memimpin pemulihan grup maskapai penerbangannya," kata Senior Investment and Markets, Susannah Streeter.

Pada masa jabatan Doyle ada beberapa insiden yang merugikan maskapai BA. Pada September tahun lalu pilot maskapai melakukan pemogokan kerja yang menyebabkan 2.325 penerbangan dibatalkan dan merugikan BA sebesar 124 juta poundsterling setara Rp 2,3 triliun (kurs Rp 19.150)

Maskapai ini juga mengalami sejumlah masalah TI yang merugikan pada tahun 2017 yang menyebabkan 75 ribu iklan terlantar dan merugikan BA sebesar 80 juta poundsterling setara Rp 1,5 triliun.

Ketika dimintai komentar mengenai apa saja kompensasi yang didapat Cruz setelah lengser dari jabatannya, IAG menolak berkomentar. IAG juga menolak untuk mengatakan berapa lama masa transisi untuk Cruz hingga akhirnya Sean Doyle menggantikan posisinya.




(zlf/zlf)

Hide Ads