Demo penolakan Undang-undang (UU) Omnibus Law Cipta Kerja memberikan berkah tersendiri bagi penjual kopi bersepeda atau biasa disebut starling. Omzet mereka jadi meningkat.
Alfi misalnya, dia berjualan sejak pukul 13.00 WIB di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat. Pembelinya mulai dari pendemo yang berasal dari Aliansi Nasional Anti Korupsi (ANAK) NKR dan Persaudaraan Alumni (PA) 212, hingga aparat yang tengah bertugas.
"Sudah keliling ini dari jam 13.00 WIB. Pilih di sini saja biar aman," katanya kepada detikcom, Selasa (13/10/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Alfi menyebut telah mengantongi sekitar Rp 200 ribu. Padahal di masa pandemi ini dirinya biasa mengantongi hanya Rp 50-70 ribu.
"Alhamdulillah mungkin sudah Rp 200 ribuan itu paling banyak selama Corona. Yang paling banyak laku kopi sama minuman dingin," tuturnya.
Dia memang biasa berjualan di sekitar kawasan Monas. Namun di mana ada aksi demo, dia berjualan di situ.
Imam, pedagang Starling lainnya mengaku sudah berjualan sejak habis subuh. Sudah hampir Rp 350 ribuan dagangannya terjual, mulai dari kopi, minuman dingin sampai rokok. "Saya sudah dari subuh keliling. Alhamdulillah sekitar Rp 350 (ribuan) mungkin," ujarnya.