Pemilihan presiden Amerika Serikat atau Pilpres AS 2020 diyakini bisa membawa harga emas Antam balik lagi ke level di atas Rp 1 juta/gram. Lantaran, momen ini cukup dinanti-nanti pasar dan sekaligus sebagai penentu diluncurkannya kembali stimulus fiskal AS.
Di antara kedua kandidat, Joe Biden dianggap paling berpengaruh terhadap penguatan harga emas. Sebab, Joe Biden menjanjikan jumlah stimulus yang lebih besar dari Donald Trump.
"Kalau seandainya Joe Biden memenangkan pilpres kemungkinan besar US$ 2,2 triliun ini yang akan mengakibatkan harga emas condong mengalami penguatan kemungkinan besar emas ini akan kembali ke level US$ 2.000 per ounce troy," ujar Direktur PT TRFX Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi kepada detikcom, Selasa (3/11/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Nah pada saat kembali ke US$ 2.000 per ounce troy harga emas ini akan kembali lagi ke level Rp 1,020 juta/gram," sambungnya.
Bila mencapai level US$ 2.000 per ounce troy, harga emas bisa kembali melambung paling tinggi ke level US$ 2.020 per ounce troy. Setelah itu kembali melemah ke level US$ 2.000 an per ounce troy tadi.
"Bisa saja emas ini akan mencapai di level tertingginya hanya di level US$ 2.020 per ounce troy setelah itu akan kembali lagi terkoreksi. Sehingga apa, fluktuasi harga emas ini dimanfaatkan pelaku pasar untuk berspekulan berarti mengambil posisi beli," terangnya.
Simak Video "Video: Trump Kritik Beyonce yang Dukung Kamala Harris di Pilpres AS"
[Gambas:Video 20detik]