Wow! Orang Kaya Ramai-ramai Sokong Dana Kampanye Biden

Wow! Orang Kaya Ramai-ramai Sokong Dana Kampanye Biden

Aulia Damayanti - detikFinance
Selasa, 03 Nov 2020 14:14 WIB
Pilpres AS: Mungkinkah Joe Biden mengalahkan Donald Trump dan jadi presiden AS berikutnya?
Foto: BBC World

Seorang mitra di perusahaan ventura Greylock Partners, Hoffman telah menyumbang sekitar US$ 14 juta, termasuk US$ 2 juta untuk Senat Mayoritas PAC dan masing-masing US$ 1 juta untuk pendukung Biden Unite the Country dan American Bridge 21st Century. Hoffman adalah pemodal ventura yang paling vokal dalam hal politik.

Sebelumnya donasi dukungan dana kampanye membatasi sumbangan individu menjadi US$ 2.800 per pemilihan. Namun, berkat keputusan Mahkamah Agung pada 2010, tidak ada batasan hukum tentang seberapa banyak seseorang dapat berkontribusi untuk PAC.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejumlah investor paling terkemuka di Silicon Valley juga menyumbangkan cek tujuh digit. Miliarder dan pengusaha Vinod Khosla menyumbangkan USA$ 1 juta kepada Senat Mayoritas PAC dan American Bridge 21st Century.

Selanjutnya ada, Michael Moritz dari Sequoia Capital telah menyumbang lebih dari US$ 3 juta, termasuk US$ 1,5 juta untuk Pacronym, yang difokuskan untuk mendukung Demokrat di negara bagian.

ADVERTISEMENT

Jessica Livingston, salah satu pendiri inkubator Y Combinator, menyumbangkan US$ 5 juta kepada Tech for Campaigns, yang memberikan bantuan digital dan teknis kepada kelompok Demokrat.

Schmidt Google dan mantan CEO Microsoft Steve Ballmer, yang sekarang memiliki Los Angeles Clippers NBA menyumbangkan US$ 7 juta untuk Everytown for Gun Safety, yang mendukung Biden. Irwin Jacobs, salah satu Pendiri dan mantan CEO Qualcomm dan istrinya, Joan, menyumbangkan hampir US$ 7 juta untuk kelompok Demokrat Senat Mayoritas PAC dan House Majority PAC.

Salah satu pendiri perusahaan jaringan Arista, Kenneth Duda, telah menyumbangkan sekitar US$ 4 juta, terutama untuk American Bridge 21st Century dan Pacronym. Salah satu pendiri Riot Games, Marc Merrill yang diakuisisi oleh Tencent China pada tahun 2011, telah menyumbangkan lebih dari US$ 1 juta untuk Unite America, sebuah grup yang mendukung kandidat kongres di kedua kubu.


(fdl/fdl)

Hide Ads