Selain itu, peritel juga mendapat tekanan terhadap ormas hingga kepala desa dan camat untuk memboikot produk Prancis. Berita terpopuler lainnya adalah tentang taksiran harga sewa rumah Habib Rizieq selama di Arab Saudi.
Pengin tahu informasi selengkapnya? Baca berita terpopuler detikFinance berikut ini. Langsung klik halaman selanjutnya.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) Solihin mengungkapkan pihaknya sementara ini mengambil sikap untuk menarik produk Made in Prancis dari peredaran. Hal ini menyusul ramainya seruan boikot produk Prancis di masyarakat.
Pria yang juga menjabat sebagai Direktur Utama PT Midi Utama Indonesia Tbk (Midi) atau Alfamidi itu mengatakan, produk yang ditarik adalah yang memang benar-benar diproduksi di Prancis dengan bertuliskan label Made in Prancis.
"Tadi pagi saya sudah meeting dengan asosiasi mengenai sikap kita seperti apa. Kita harus bersikap kan, nggak diam saja kan. Tadi kita minta kepada teman-teman anggota paling tidak lah sementara lebih kepada menghilangkan dari display dulu deh. Tapi khusus yang tadi saya bilang ya, yang ada tulisan jelas-jelas bahwa itu buatan sana," kata dia saat dihubungi detikcom, Rabu (4/11/2020).
Khusus untuk gerai ritel yang ada di bawah naungannya, yakni Alfamidi, dia menjelaskan sudah meminta anak buahnya untuk mengecek produk-produk berlabel Made in Prancis. Bukan dalam rangka memboikot tapi karena melihat situasi yang sedang tidak kondusif sehingga diputuskan untuk ditarik sementara.
"Jadi kemarin saya minta kepada teman-teman di officer untuk mengecek apakah ada barang-barang yang bertuliskan (Made in Prancis) yang tadi saya maksud," sebutnya.
Baca selengkapnya di sini: Toko Ritel RI Mulai Tarik Produk Prancis dari Daftar Jual
Langsung klik halaman selanjutnya.
Produk Prancis menjadi bulan-bulanan imbas dari pernyataan Presiden Prancis Emmanuel Macron. Seruan boikot produk prancis pun menggema di mana-mana termasuk di Indonesia.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) Solihin mengaku mendapat tekanan cukup tinggi agar pengusaha ritel menarik produk yang diasosiasikan milik Prancis.
Bahkan dia menerangkan ada camat yang sampai membuat surat edaran agar toko-toko ritel berhenti menjual produk yang diasosiasikan milik Prancis.
"Memang nih kita sekarang ini, ada beberapa daerah baik kepala desa, camat lho ya yang meminta untuk tidak menjual, menarik produk yang katakanlah dibuat oleh negara yang sekarang ini lagi tanda kutip dimusuhin," kata dia saat dihubungi detikcom, Rabu (4/11/2020).
Bahkan di beberapa daerah, kata dia ormas tertentu melakukan sweeping di toko-toko ritel anggota Aprindo.
"Bahwa terjadi sweeping di beberapa wilayah yang mengatasnamakan ormas-ormas tertentu yang melakukan, videonya beredar, yang bersangkutan sedang melakukan sweeping-sweeping. Ada yang beredar melakukan sweeping dari ormas yang meminta barang-barang (ditarik) yang tanda kutip lho ya," paparnya.
Baca selengkapnya di sini: Diteror Camat hingga Ormas, Pengusaha Tarik Produk Prancis
Langsung klik halaman selanjutnya.
Pemimpin Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Syihab, akhirnya mau pulang ke Indonesia setelah menetap di Arab Saudi sejak April 2017. Rencananya dia akan kembali pada 9 November dan tiba di Tanah Air 10 November.
Bila ditotal, dia telah tinggal di Tanah Suci selama 3,5 tahun. Tentu membutuhkan uang yang tidak sedikit untuk menetap di negeri orang dalam jangka waktu yang cukup lama.
Dilansir detikcom dari salah satu penyedia basis data global Numbeo, Rabu (4/11/2020), biaya sewa tempat tinggal di Arab Saudi bervariasi.
Sewa apartemen per bulan dengan 1 kamar tidur di pusat kota menelan biaya Rp 5.595.611. Sementara apartemen dengan 1 kamar tidur di luar pusat kota Rp 4.038.433.
Sementara itu, jika Habib Rizieq tinggal di Arab Saudi dengan menyewa tempat tinggal yang memiliki lebih dari 1 kamar tidur, biaya yang dibutuhkan lebih besar lagi.
Nah, untuk sewa per bulan apartemen dengan 3 kamar tidur di pusat kota sebesar Rp 9.759.997. Sedangkan apartemen dengan 3 kamar tidur di luar pusat kota Rp 7.208.416.
Baca selengkapnya di sini: Berapa Kira-kira Biaya Sewa Rumah Habib Rizieq Selama di Arab Saudi?