Sae Pisan! Diskon Listrik Diperpanjang Sampai 2021

Sae Pisan! Diskon Listrik Diperpanjang Sampai 2021

Trio Hamdani - detikFinance
Selasa, 17 Nov 2020 10:31 WIB
Menyambut lebaran Idul Fitri 1438H, Perusahaan Listrik Negara (PLN) memberi diskon hingga 50 persen untuk penyambungan tambah daya dan baru.
Foto: Ari Saputra
Jakarta -

Pemerintah memutuskan untuk memperpanjang program listrik gratis dan diskon tarif listrik pelanggan PLN. Menurut Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto, program tersebut diperpanjang hingga 2021.

Airlangga menjelaskan sejumlah program perlindungan sosial yang akan dilanjutkan hingga tahun depan, satu diantaranya adalah diskon listrik. Mengacu insentif listrik yang berlaku tahun ini, listrik gratis diberikan untuk para pelanggan daya 450VA, sementara diskon tarif listrik 50% diberikan kepada pelanggan daya 900VA.

"Program yang reguler seperti PKH (program keluarga harapan), sembako, bansos Jabodetabek akan dilanjutkan. Kemudian Kartu Pra Kerja juga dilanjutkan. Kemudian juga ada program diskon listrik, kemudian BLT dana desa," kata dia dalam webinar UGM, Selasa (17/11/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada 2021, Airlangga menyebutkan pemerintah mengalokasikan anggaran Rp 372,3 triliun untuk program pemulihan ekonomi.

Alokasi anggaran tersebut, untuk kesehatan Rp 25,4 triliun, UMKM Rp 48,8 triliun, pembiayaan korporasi Rp 14,9 triliun, insentif usaha Rp 20,4 triliun, sektoral KL/pemda Rp 136,7 triliun, dan perlindungan sosial Rp 110,2 triliun.

ADVERTISEMENT

Airlangga menjelaskan, program perlindungan sosial pada tahun depan bertujuan untuk mempertahankan daya beli masyarakat.

"Di tahun 2021 disiapkan Rp 372,3 triliun. Kesehatan Rp 25,4, UMKM Rp 48,8 triliun, perlindungan sosial Rp 110 triliun. Perlindungan sosial ini didorong untuk menjaga daya beli," tambahnya.

(toy/zlf)

Hide Ads