Dua pasangan calon (paslon) Pilkada Solo 2020, Gibran Rakabuming Raka-Teguh Prakosa dan Bagyo Wahyono-FX Supardjo (Bajo), mengikuti debat publik kedua di studio TATV, Solo. Dalam debat, Gibran menjanjikan kelonggaran pajak daerah dan juga retribusi untuk UMKM yang terdampak pandemi virus Corona atau COVID-19.
Awalnya Gibran mendapat pertanyaan bertema memajukan daerah dari moderator, yakni identitas Solo sebagai Kota Kreatif dan Inovatif, menjadi kebanggaan dan di sisi lain menjadi tantangan berat karena saat ini masa pandemi Corona. Apa strategi paslon untuk mengatasi persoalan tersebut.
"Solo ini gudangnya orang kreatif, gudangnya orang inovatif. Ini memang sekarang pandemi ini berdampak pada ekonomi, sektor ekonomi kreatif terdampak, perhotelan terdampak, pariwisata terdampak, UMKM juga terdampak," kata Gibran, dalam debat seperti disiarkan akun YouTube stasiun televisi swasta lokal, Kamis (3/12/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ke depan kita ingin melakukan percepatan pemulihan ekonomi, kita ingin ada fasilitas restrukturisasi kredit untuk UMKM, program padat karya untuk yang terkena PHK, dan juga memberikan kelonggaran pajak daerah dan juga retribusi untuk UMKM," lanjut Gibran.
Gibran mengaku selalu percaya dan optimis di tengah pandemi akan selalu ada peluang.
"Saya selalu percaya, selalu optimis, di tengah bencana seperti ini akan selalu ada peluang," ujarnya.
Langsung klik halaman selanjutnya.