Deretan Produk Jawara RI yang Go Internasional, Ada Tempat Tidur Sapi

Deretan Produk Jawara RI yang Go Internasional, Ada Tempat Tidur Sapi

Danang Sugianto - detikFinance
Jumat, 04 Des 2020 16:30 WIB
Aktivitas bongkar muat peti kemas di Terminal 3 Tanjung Priok, Jakarta, Senin (17/2/2020). Selama Januari 2020, ekspor nonmigas ke China mengalami penurunan USD 211,9 juta atau turun 9,15 persen dibandingkan bulan sebelumnya (mtm). Sementara secara tahunan masih menunjukkan pertumbuhan 21,77 persen (yoy).
Foto: Agung Pambudhy
Jakarta -

Kementerian Perdagangan hari ini melakukan seremonial ekspor produk RI secara massal. Acara bertajuk Ekspor Produk Indonesia yang Bernilai Tambah dan Berkelanjutan ke Pasar Global diresmikan langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Acara ini berlangsung secara bersamaan secara virtual di 16 provinsi yang dipusatkan di Lamongan, Jawa Timur. Ada sebanyak 133 perusahaan yang terlibat dalam acara pelepasan ekspor produk Indonesia ini.

Dari perusahaan itu terdiri dari 79 perusahaan non UKM dan 54 perusahaan dalam kategori UKM. Total nilai produk yang diekspor mencapai US$ 1,64 miliar atau setara Rp 23,75 triliun.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dari 79 perusahaan non UKM tersebut ada satu perusahaan yang berhasil pertama kali melakukan ekspor perdana yaitu PT Universal Strategic Alliance dari Mojokerto Jawa Timur, dimana berhasil mengekspor produk cerutu senilai US$ 86.400 atau setara 1,28 miliar rupiah ke pasar Jepang," kata Menteri Perdagangan Agus Suparmanto, Jumat (4/12/2020).

Dalam daftar produk yang diekspor ini juga ada beberapa produk unik. Seperti misalnya produk tempat tidur untuk sapi yang diekspor ke Jepang. Produk itu milik UKM CV Yukari Cahaya Abadi.

ADVERTISEMENT

Selain itu ada juga produk stool bar yang terbuat dari eceng gondok dan pelepah pisang. Produk itu milik CV. Cipta Abadi.

Berikut daftar 79 perusahaan yang melakukan ekspor hari ini.

Tujuh perusahaan yang berhasil melakukan diversifikasi produk ekspor baru dengan total nilai US$ 24,42 juta atau Rp 354,16 miliar, yaitu:
PT. Bumi Pangan Utama dari Provinsi Banten dengan produk udang tepung
PT. Mukura Dashdot dari Provinsi Banten dengan produk roster 3 dimensi
PT. Makmur Jaya Sejahtera dari Provinsi Bali dengan produk fillet ikan snapper opaka, red snapper, grouper
PT. Kewalram dari Provinsi Jawa Barat dengan produk women apparel dengan embroidery
PT. Tri Sinar Purnam dari Jawa Tengah dengan produk cor sambungan pipa besi
PT Sorini Agro Asia Corporindo dari Provinsi Jawa Timur dengan produk sorbitol untuk pasta gigi
PT. Mega Suryamas dari Provinsi Jawa Timur dengan produk soap noodles.

Lanjut halaman berikutnya>>>

Lalu ada 54 UKM yang berhasil melakukan ekspor dengan total mencapai US$ 12,29 juta atau setara 178,15 miliar rupiah. Dari total UKM itu 7 UKM akan melakukan ekspor perdana dengan nilai US$ 206.108 atau Rp 3,02 miliar, yaitu:

PT. Lestari Jaya Bangsa dari Provinsi Jawa Tengah, dengan produk makanan olahan seperti emping melinjo, jamu herbal, mie telor yang diekspor ke Arab Saudi
UD. Sinar Mulyo dari Provinsi Jawa Tengah dengan produk kapuk fiber ke India
CV. Yukari Cahaya Abadi perusahaan dari provinsi Jawa Timur dengan produk tempat tidur untuk Sapi ke Jepang
CV. Aromata Anugrah Sultan dari provinsi Sulawesi Selatan dengan produk kemiri olahan ke Hongkong
CV. Masagena dari Provinsi Kalimantan Timur dengan produk lidi nipah ke India
PT. Syam Surya Mandiri dari Provinsi Kalimantan Timur dengan produk udang beku ke Jepang
PT. Rimbun Alam Dewata dari Provinsi Bali dengan produk cengkeh.

Lalu ada 11 UKM berhasil melakukan diversifikasi produk ekspor baru, yaitu:

PT Panorama Laut Indah dengan produk karagenan atau rumput laut
CV. Nagam Rattan dengan produk pot bunga dari rotan knock down
CV. Cipta Abadi dengan produk Stool bar dari eceng gondok dan pelepah pisang
PT. Indah Desain Indonesia dengan produk teak wood furniture
CV JAMF dengan produk furniture dari resin dan limbah
CV. Rayung Pelangi dengan produk sapu rayung
CV Palem Craft dengan produk mirror dari bahan natural daun abaka
Jaroe Design dengan produk kursi dari limbah kayu
Jogja Gazebo dengan produk gazebo untuk resor internasional
CV Maharani Kendang Jimbe dengan produk kendang home decor
PT. Garuda Sinar Perkasa dengan dengan produk minyak jelantah.


Hide Ads