Pemerintah berencana menyalurkan bantuan sosial (bansos) tunai untuk 18 juta keluarga pada tahun depan. Angka ini lebih rendah dari target tahun 2020 sebanyak 20 juta orang.
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy mengatakan, jumlah sasaran bansos turun karena realisasi tahun ini sebanyak 18 juta.
"Untuk bantuan sosial pada 2021 akan berjalan seperti biasa skemanya juga sama memang beberapa ada revisi misalnya untuk PKH tetap keluarga penerimanya ada 10 juta," katanya usai rapat terbatas, Selasa (29/12/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk bantuan sosial tunai itu dari target tahun ini yang 20 juta itu hanya tercapai 18 jutaan, karena itu nanti bantuan sosial tunai itu akan disalurkan 18 juta keluarga penerimaan manfaat. Kenapa kok tidak 20 juta, memang target 2020 hanya mencapai 18 juta, jadi bukan pengurangan," sambungnya.
Dia menuturkan, bansos tahun ini berjalan dengan baik. Dia bilang, realisasi penyaluran rata-rata di atas 90%.
"Di samping kanan saya ada Bu Mensos yang akan menjelaskan lebih detil intinya bantuan tahun 2020 sudah berjalan dengan baik karena rata-rata capaiannya di atas 90% tinggal beberapa bagian belum tuntas," katanya.
"Kita harapkan akhir sudah tuntas baik PKH atau bantuan program keluarga harapan, bantuan sembako yang itu memang diberikan keluarga penerima yang sudah dilaksanakan baik sebelum COVID maupun ketika COVID terjadi," ujarnya.