Jumlah Wisman yang Datang ke RI Anjlok 73%

Jumlah Wisman yang Datang ke RI Anjlok 73%

Sylke Febrina Laucereno - detikFinance
Senin, 04 Jan 2021 14:06 WIB
Orang-orang menyaksikan matahari terbit di sebuah pantai di Bali, Indonesia, Kamis (9/7/2020). Pulau resort di Bali dibuka kembali setelah tiga bulan terkunci akibat pandemi virus Corona pada Kamis ini. Pembukaan tahap pertama ini hanya untuk wisatawan dan penduduk lokal serta sebagian turis asing yang terdampar untuk melanjutkan kegiatan publik sebelum kembali dibuka untuk kedatangan orang asing pada September mendatang. (Foto AP / Firdia Lisnawati)
Foto: AP/Firdia Lisnawati
Jakarta -

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) periode Januari-November 2020 mencapai 3,89 juta kunjungan. Angka ini anjlok 73,6% dibandingkan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara periode yang sama tahun sebelumnya berjumlah 14,73 juta kunjungan.

Deputi Bidang Statistik, Distribusi dan Jasa Badan Pusat Statistik (BPS) Setianto mengungkapkan jumlah kunjungan wisman ini terdiri atas wisman yang berkunjung melalui pintu masuk udara sebanyak 1,68 juta kunjungan, pintu masuk laut sebanyak 979,02 ribu kunjungan dan pintu masuk darat 1,23 jua kunjungan.

Sementara itu jumlah kunjungan wisman ke Indonesia pada bulan November 2020 mencapai 175,31 ribu kunjungan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jika dibandingkan dengan jumlah kunjungan wisman bulan November 2019 yang berjumlah 1,28 juta kunjungan, jumlah kunjungan wisman bulan November 2020 mengalami penurunan tajam sebesar 86,31%," kata dia dalam konferensi pers, Senin (4/1/2021).

Setianto mengungkapkan jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya, pada Oktober 2020 jumlah kunjungan wisman bulan November 2020 terjadi peningkatan sebesar 13,9%.

ADVERTISEMENT

Jumlah ini terdiri dari wisman yang berkunjung melalui pintu masuk udara sebanyak 43,39 ribu kunjungan, pintu masuk laut sebanyak 43,34 ribu kunjungan dan pintu masuk darat 88,58 ribu kunjungan.

Dia menjelaskan pada November 2020 wisman yang datang paling banyak berasal dari Oseania yakni 98,54%.

(kil/fdl)

Hide Ads