Conor McGregor kalah dari Dustin Poirier di atas ring. Namun, harusnya dia bisa tersenyum lebar karena membawa pulang uang lebih banyak.
Meski mengecewakan karena kalah KO, akhir pekan ini dia sudah mengantongi US$ 5 juta atau sekitar Rp 70 miliar (kurs Rp 14.000/US$).
McGregor yang berperingkat empat di kelasnya mampu mengungguli Poirier, peringkat dua, yang 'cuma' dibayar seperlimanya, yakni US$ 1 juta atau setara Rp 14 miliar, yang merupakan bayaran tertinggi dalam kariernya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Conor McGregor kabarnya mendapat total US$ 20 juta atau setara Rp 280 miliar dari tayangan berbayar pertarungannya. Poirier dianggap belum menjual layaknya McGregor sehingga bayarannya minimal.
Untungnya Poirier masih mendapat bonus penampilan sekitar US$ 50.000 atau sekitar Rp 701 juta. Kabar terbaru Poirier tampaknya akan dipersiapkan naik ring lagi untuk menghadapi Khabib Nurmagomedov, andaikan petarung Rusia itu jadi comeback.
UFC 257 Poirier vs Conor McGregor adalah sajian utama yang berlangsung di Fight Island, Abu Dhabi pada Minggu (24/1). Kedua petarung adalah penghuni peringkat teratas di kelas ringan UFC.
Dustin Poirier menempati peringkat kedua di kelas ringan UFC, sedangkan Conor McGregor menempati peringkat keempat. Poirier pernah juara sabuk interm, McGregor pernah jadi juara kelas ringan di tahun 2016.
Ini jadi rematch untuk keduanya setelah pertama kali pada 2014. Saat itu McGregor mampu menang KO atas lawannya tersebut. Tapi, tidak untuk kali ini ketika McGregor yang dibuat bertekuk lutut oleh Poirier.
Poirier sempat kalah di ronde pertama sebelum balik menghajar McGregor di ronde kedua, lewat hook yang menghujam dan membuat lawannya kalah KO. Ini jadi kekalahan KO pertama McGregor dalam kariernya, sekaligus yang kelima sejak debut pada 2008.
(aid/dna)