Ramai Disinggung Terkait KLB Demokrat, Moeldoko Juga Pimpin HKTI

Ramai Disinggung Terkait KLB Demokrat, Moeldoko Juga Pimpin HKTI

Danang Sugianto - detikFinance
Jumat, 05 Mar 2021 14:59 WIB
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko (Foto: dok. KSP)
Foto: Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko (Foto: dok. KSP)
Jakarta -

Saat ini nama Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko tengah ramai menjadi perbincangan. Nama dia dikaitkan dengan perhelatan politik Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat yang digelar di Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut).

Moeldoko disebut-sebut akan memimpin Partai Demokrat melalui KLB tersebut. Bahkan ada massa yang menggunakan kaus bertuliskan 'Moeldoko Ketua Umum Demokrat' yang datang ke tempat KLB Partai Demokrat.

Jika masih ingat, Moeldoko juga pernah disebut-sebut 'mengambil alih' Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI). Tudingan 'ambil alih' sempat menggema lantaran sebelumnya HKTI dipimpin oleh Fadli Zon.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dualisme kepemimpinan itu merupakan ujung dari kisruh HKTI sebelumnya yang menyebabkan perpecahan. Dulu yang bersitegang saling aku kursi kepemimpinan HKTI adalah Prabowo dan Oesman Sapta Odang alias (OSO).

Singkat cerita perebutan kursi itu turun dan diteruskan oleh Fadli Zon dan Moeldoko. Namun akhirnya keduanya sepakat untuk berdamai yang ditengahi oleh Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL).

ADVERTISEMENT

Moeldoko dan Fadli Zon sepakat untuk bersatu dan mengakhiri dualisme kepemimpinan HKTI. Keduanya mendukung pertanian Indonesia yang semakin kokoh.

"Kami melaporkan ke Menteri Pertanian atas perkembangan kondisi terakhir HKTI, dan kami bersepakat dengan Pak Fadli Zon untuk bersatu-padu membangun petani dan pertanian Indonesia yang semakin kokoh, dan betul-betul memikirkan petani dan pertanian Indonesia," kata Moeldoko seperti dalam keterangan tertulis resmi Kementerian Pertanian yang dikutip Kamis (18/6/2020).

Moeldoko mengatakan pihaknya ingin terlibat langsung dalam upaya memberikan nilai tambah bagi sektor pertanian Indonesia. Selain itu, HKTI juga akan memperkuat sinergi guna membangun petani di Indonesia.

(das/ara)

Hide Ads