Sebagai tindak lanjut dari kesepakatan antara Indonesia dengan Uni Emirat Arab (UEA) bakal ada sederet investasi yang masuk ke Indonesia. Salah satunya proyek resor pariwisata di Aceh.
Perusahaan yang akan masuk dalam proyek itu adalah Murban Energy. Direktur Eksekutif Murban Energy Amine Abide telah melakukan penandatangan perjanjian proyek dengan Gubernur Aceh Nova Iriansyah.
Mengutip portal resmi Kemlu, Murban Energy dimiliki oleh pengusaha PEA, Mohamed Thani Al-Rumaithi yang juga merupakan Ketua KADIN Abu Dhabi. Selain berinvestasi di sektor energi, Murban Energy juga menanamkan modalnya pada pengembangan kawasan wisata mewah, antara lain di Maladewa dan Seychelles.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Murban Energy sangat tertarik untuk dapat mengembangkan kawasan wisata mewah sejenis di Aceh karena jarak tempuhnya yang hanya 5 jam dari UEA, selain itu keindahan pulau-pulau di Aceh juga tidak kalah dengan pulau-pulau di Maladewa.
Aceh juga dipilih salah satu alasannya karena provinsi itu merupakan satu-satunya wilayah Indonesia yang mayoritas penduduknya Islam dan memberlakukan hukum syariah.
Proyek ini diperkirakan bernilai antara US$ 300 juta hingga US$ 500 juta atau sekitar Rp 4,3 triliun hingga Rp 7,15 triliun. Diharapkan akan dimulai di kabupaten Aceh Singkil pada bulan Mei mendatang.
(das/ara)