.webp)
Masa pandemi telah membuat beberapa sektor ekonomi khususnya para pelaku UMKM terdampak. Berbagai cara pun dilakukan oleh pemerintah baik itu pusat maupun daerah untuk membantu para pelaku UMKM tersebut.
Bantuan tersebut juga dilakukan oleh Dinas Perdagangan, Koperasi, UMKM Kabupaten Demak. Tak tanggung-tanggung, beberapa bantuan diberikan kepada kurang lebih 31.000 pelaku UMKM yang ada Kabupaten dengan julukan Kota Wali ini.
Kepala Dinas Dinas Perdagangan, Koperasi, UMKM Kabupaten Demak Drs. Iskandar Zulkarnain MM mengatakan dalam rangka membantu UMKM agar tidak semakin terpuruk di masa pandemi, Dindagkop UKM Demak memberikan beberapa bantuan untuk UMKM mulai dari permodalan hingga pemasaran.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kontribusi dari kami contohnya Bantuan Sosial Ekonomi, berupa bantuan permodalan sebanyak Rp 3.000.000/UMKM ada sekitar 100 pengusaha mikro yang mendapat bantuan ini," ungkap Iskandar kepada detikcom beberapa waktu yang lalu.
Ia melanjutkan bantuan selanjutnya yang didapatkan oleh pelaku UMKM adalah dari Pemerintah Pusat yaitu bantuan permodalan usaha mikro (BPUM) yang merupakan bantuan dari Presiden Joko Widodo. Untuk Kabupaten Demak, BPUM yang sudah dicairkan tercatat ada 72.800 usaha mikro dari 129.000 yang didaftarkan.
"Jika dikalikan dengan total pengusaha yang mendapatkan berarti ada sekitar Rp 177 miliar yang masuk di Kab. Demak untuk pelaku usaha Mikro. Tentu ini sangat membantu para pelaku usaha sebagai modal untuk kegiatan usaha di pandemic maupun pasca pandemi," tuturnya.
Iskandar menambahkan pihaknya juga berupaya untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia bagi para pelaku UMKM di Demak. DI tahun 2020 misalnya, Dindagkop UKM Demak melakukan pelatihan pemasaran online bekerja sama dengan salah satu e-Commerce di Indonesia.
"Kita punya aplikasi namanya Go-Desmart. Ada juga fasilitas untuk perizinan yaitu produk industri rumah tangga (PIRT), juga fasilitasi produk makanan halal," imbuhnya.
 Jurus Pemkab Demak Bantu UMKM Tetap Bernapas di Masa Pandemi Foto: Pradita Utama/detikcom |
Tak hanya itu, dalam membantu UMKM tetap bernafas selama pandemi, Iskandar menjelaskan Dindagkop UKM Demak juga bermitra dengan berbagai lembaga dan juga perusahaan. Hal ini dilakukan untuk membuat para pelaku UMKM tak semakin terhimpit akibat pandemi yang sudah melanda Indonesia satu tahun ke belakang ini.
"Kemitraan dengan pihak lain contoh Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) untuk pelatihan ke UMKM di tahun lalu ada 5 angkatan. Ada juga dari perbankan seperti Bank BRI dalam hal KUR, lalu Rumah BUMN BRI lewat CSRnya untuk pelatihan pelaku usaha mikro," kata Iskandar.
Ia menuturkan rumah BUMN yang ada di BRI setiap tahunnya juga dimanfaatkan untuk pelatihan UMKM. Sehingga pembinaan UMKM tidak hanya dari APBD saja, tetapi juga dari stakeholder lainnya. Iskandar pun mengatakan pihaknya membuka pintu selebar-lebarnya untuk berbagai pihak yang ingin berkontribusi dalam membangun UMKM di Kabupaten Demak.
"Kerja sama BRI yang jelas dalam hal pendekatan SDM, baik dalam pengemasan packaging, ekspor impor juga penting, karena UMKM ini ada beberapa potensinya yang perlu difasilitasi, tentu ini tidak bisa hanya dibiayai oleh APBD saja tapi juga harus bekerjasama dengan pihak lain seperti BRI, BAZNAS atau perusahaan lain yang ada di Kab. Demak," tandasnya.
Sementara itu, Koordinator Rumah BUMN BRI Aristia Rizqi Nadzir mengatakan tugas utama rumah BUMN adalah sebagai pengembangan UMKM. Adapun pengembangan UMKM yang dilakukan antara lain pelatihan, display produk, pendampingan UMKM, hingga working space.
"Rumah BUMN dulu bernama RKB rumah kreatif bumn, nah itu dulu kan memang tujuan utamanya hanya untuk pengembangan UMKM. Sekarang gak difokuskan dulu ke UMKM biar lebih umum makanya diganti dengan Rumah BUMN, supaya nanti komunitas lain yang bukan UMKM bisa menikmati fasilitas yang ada di sini," tandasnya.
detikcom bersama BRI mengadakan program Jelajah UMKM ke beberapa wilayah di Indonesia yang mengulas berbagai aspek kehidupan warga dan membaca potensi di daerah. Untuk mengetahui informasi lebih lengkap, ikuti terus beritanya di detik.com/tag/jelajahumkmbri.
(akn/ara)
