.webp)
Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriyah, harga daging sapi makin melambung. Tak tanggung-tanggung, kini harganya sudah menyentuh Rp 150 ribu/Kg di Pasar Kramat Jati, Jakarta Timur.
"Ia lagi naik jadi Rp 140 ribu-Rp 150 ribu per Kg," ujar Dani salah satu penjual daging di Pasar Kramat Jati, Jakarta Timur kepada detikcom, Jumat (7/5/2021).
Menurutnya, kenaikan harga daging sapi lokal terjadi karena saat ini stok daging di penjagal mulai menipis. "Ya karena stoknya makin sedikit di penjagalnya, ya kita ikutin harga aja," tambahnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hal serupa disampaikan penjual daging lainnya. Di tempatnya, harga daging naik sekitar Rp 10-20 ribu/Kg. "Biasanya kan Rp 120 ribuan mentok-mentok, sekarang ya Rp 130- Rp 140 ribu," katanya.
Sementara berdasarkan data Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS), harga daging sapi rata-rata nasional hari ini, Jumat (7/5) tembus Rp 118 ribu- Rp 128 ribu/Kg. Harga daging di DKI Jakarta menembus rata-rata tertinggi yaitu tembus di level Rp 146.650/Kg.
Namun, jika melihat pergerakan harga tiap provinsi, ada beberapa wilayah yang harganya jauh dari harga rata-rata nasional tersebut.
Misal Nusa Tenggara Timur, harga daging masih berkisar Rp 103.550/Kg, Bali Rp 106.250/Kg, Sulawesi Selatan Rp 113 ribu/Kg.
Beberapa daerah lainnya seperti Sumatera Barat menyentuh level rata-rata nasional yakni mencapai Rp 130 ribu/Kg, Kalimantan Tengah Rp 133.150/Kg, Bangka Belitung ,Rp 140 ribu/Kg.
