Ada pemandangan tak biasa di Tol Layang Mohamed Bin Zayed (MBZ) pagi ini. Satu unit helikopter milik Basarnas mendarat di tengah-tengah jalan bebas hambatan tersebut, tepatnya di KM 39. Ada apa?
Berdasarkan pantauan detikcom, Senin (10/5/2021) di lokasi, di tol tersebut sedang dilaksanakan simulasi penyelamatan khusus kecelakaan di jalan tol dengan rescue udara. Kegiatan tersebut dihadiri oleh Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, Kepala BPJT Danang Parikesit, Kepala Basarnas Marsekal Muda (Marsda) TNI Henri Alfiandi, Dirut Jasa Marga Subakti Syukur, dan pejabat lainnya.
"Hari ini kita melakukan simulasi adanya satu kecelakaan di jalan," kata Budi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kegiatan simulasi dimulai pukul 8.00 WIB. Tampak satu unit kendaraan roda empat yang disimulasikan mengalami kecelakaan. Petugas pun dengan tanggap langsung menyelamatkan korban yang ada di dalam mobil.
Satu orang langsung dibopong keluar dari mobil. Sementara satu orang lainnya terjepit di dalam dan butuh penanganan khusus untuk mengeluarkannya. Semuanya hanya sebuah simulasi di Tol Layang MBZ, bukan kecelakaan sungguhan.
![]() |
Pintu mobil pun dicopot untuk mengeluarkan seseorang yang terhimpit di dalam kendaraan. Akhirnya upaya penyelamatan membuahkan hasil.
Petugas di lapangan pun langsung meminta bantuan personel Basarnas untuk membawa korban menggunakan helikopter. Tak lama berselang helikopter terlihat di udara dan segera dipandu agar dapat mendarat dengan mulus. Selanjutnya korban dibawa pergi oleh helikopter menuju rumah sakit.
"Begitu apik tadi helikopter dengan tingkat obstacle yang relatif banyak di sini bisa mendarat dengan waktu yang tepat dan take off dengan waktu yang tepat," tambah Budi.
(toy/ara)