Pulang dari China, Luhut Langsung Karantina

Pulang dari China, Luhut Langsung Karantina

Trio Hamdani - detikFinance
Kamis, 10 Jun 2021 10:17 WIB
Luhut bersama Menteri Luar Negeri China Wang Yi
Foto: Luhut bersama Menteri Luar Negeri China Wang Yi (Istimewa/Kemenko Marves)

Vaksin COVID-19

Indonesia dan China akan memperdalam kerja sama vaksin dan perawatan kesehatan COVID-19. China akan memperdalam kerja sama di seluruh rantai industri vaksin dengan Indonesia. Mulai dari penelitian dan pengembangan, produksi dan distribusi, hingga membantu Indonesia membangun pusat produksi vaksin regional.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kedua belah pihak sepakat untuk mendukung pembebasan hak kekayaan intelektual untuk vaksin COVID-19 dan menganjurkan aksesibilitas serta keterjangkauan vaksin yang lebih besar," lanjut Kemenlu China.

Indonesia dan China sepakat menolak gerakan nasionalisme vaksin dan akan mencegah kesenjangan vaksin. Kedua negara juga akan bekerja sama untuk mempromosikan distribusi vaksin yang adil dan wajar di seluruh dunia dan mendukung warga negara masing-masing untuk mendapatkan vaksin COVID-19 serta terus meningkatkan kerja sama di bidang pengobatan tradisional, penelitian dan pengembangan obat, industri farmasi, dan bidang kesehatan lainnya.

ADVERTISEMENT

Pembangunan Infrastruktur

Kesepakatan yang diambil dalam pertemuan ini adalah peningkatan kerja sama Indonesia dan China di bawah Belt and Road Initiative (BRI). Kedua negara akan menyelaraskan BRI dengan visi poros maritim global.

China juga memastikan akan melakukan penyelesaian kereta api cepat Jakarta-Bandung sesuai jadwal dan menetapkan tolok ukur untuk proyek tahap pertama yang dibangun bersama oleh kedua negara di bawah BRI.

Indonesia dan China akan mempercepat pembangunan platform kerja sama baru bernama 'Dua Negara, Taman Kembar'. Kerja sama ini mengeksplorasi arah baru untuk kerja sama di sektor industri hijau, dan menyediakan mesin baru untuk konstruksi bersama berkualitas tinggi.

"China akan melakukan kerjasama investasi dan pembiayaan tingkat tinggi dengan Indonesia melalui berbagai jalur, dan secara aktif mendukung Indonesia dalam mempercepat pembangunan infrastruktur dan meningkatkan kapasitasnya untuk pembangunan yang mandiri dan komprehensif," ungkap Kemenlu China.

Kemaritiman

Indonesia dan China akan memperluas kerja sama maritim. Kedua belah pihak sepakat untuk melakukan pengembangan pusat penyimpanan ikan nasional.

Kedua belah pihak juga sepakat untuk melaksanakan pembentukan padang rumput laut ekologis dan proyek percontohan untuk desalinasi air laut.

"Mendukung sejumlah proyek baru berkualitas tinggi, dan mempercepat konsultasi tentang Kode Etik di Laut Cina Selatan untuk menjadikan kerja sama sebagai tema utama situasi di Laut China Selatan," papar Kemenlu China.

Pertukaran Budaya dan Pariwisata

Indonesia dan China akan memperkaya pertukaran budaya dan people-to-people. Kedua belah pihak akan mengatasi hambatan pandemi, berinovasi model interaktif dan meneruskan persahabatan tradisional antara China dan Indonesia.

Indonesia dan China akan mengembangkan pariwisata online dan proyek tur langit untuk memulai kembali kerja sama pariwisata secara penuh setelah pandemi.

China juga akan memperkuat kerjasama di bidang pendidikan vokasi, melakukan pertukaran pelatihan atlet dan memperluas interaksi antara lembaga think tank dan media untuk lebih mengkonsolidasikan dukungan publik untuk pengembangan hubungan bilateral.


(toy/eds)

Hide Ads