Pasokan tabung oksigen medis dikabarkan langka akibat lonjakan kasus COVID-19. Padahal tabung oksigen medis menjadi alat medis yang penting untuk menangani pasien Corona.
Ketua Harian Himpunan Pedagang Farmasi Pasar Pramuka Yoyon mengatakan, hari ini stok tabung oksigen medis di Pasar Pramuka sudah habis total.
"Sejauh ini menipis, untuk hari ini sudah habis, habis total," katanya kepada detikcom, Jumat (25/6/2021).
Namun, Yoyon mengatakan belum bisa memastikan kapan stok tabung oksigen medis tersedia. Dia mengungkap pedagang di Pasar Pramuka masih menunggu kabar dari pemasok.
"Tinggal menunggu distribusinya lagi, kapanya tidak bisa dipastikan, pabriknya bukan punya kita. Jadi hanya nunggu distributor aja," terangnya.
Oleh karena itu, Yoyon berharap pemerintah segera menangani masalah ini dan meminta agar mengimbau distributor untuk segera meluncurkan stok tabung oksigen. Agar masyarakat yang membutuhkan tidak kebingungan mencari oksigen.
"Mohon bantuan pemerintah agar mengimbau distributor oksigen untuk segera meluncurkan ke Pasar Pramuka, agar masyarakat tidak kebingungan," tandasnya.
Sebelumnya, kabar menipisnya pasokan oksigen di beberapa rumah sakit telah diungkapkan oleh Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (Persi). Mereka mendapat laporan dari wilayah Jawa Tengah bahwa stok oksigen di rumah sakit-rumah sakit mulai menipis.
Sementara, Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin mengatakan stok oksigen masih ada dan cukup. "Kami bisa sampaikan bahwa oksigen yang ada, cukup," tegas , dalam konferensi pers, hari ini.
Budi Gunadi menjelaskan telah mendapatkan komitmen dari penyalur oksigen di Indonesia untuk mengalihkan kapasitas oksigen untuk industri ke oksigen medis. Namun, Dia menyampaikan kendala terkait oksigen lainnya adalah pendistribusian.
(dna/dna)