Pemerintah melanjutkan lagi bantuan sosial (bansos) kuota internet untuk kepentingan belajar mengajar hingga November nanti. Menurut Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjelaskan anggaran untuk melanjutkan program tersebut sebesar Rp 2,3 triliun.
Rinciannya, bantuan untuk siswa PAUD akan diberikan kepada 1.529.949 orang dengan anggaran Rp 88,35 miliar.
Kemudian untuk siswa pendidikan jenjang dasar dan menengah akan diberikan kepada 20.528.602 orang dengan anggaran Rp 1,69 triliun. Lalu untuk pendidik jenjang dasar dan menengah ada sekitar 1.560.073 orang guru yang mendapatkan bantuan kuota dengan anggaran Rp 154 miliar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sedangkan untuk dosen dan mahasiswa jumlah targetnya ada 3.272.620 orang dengan anggaran sebesar Rp 404,9 miliar. Sedangkan sasaran program bansos kuota internet itu adalah siswa, guru, mahasiswa, dan dosen, yang totalnya lebih dari 26 juta orang.
"Jadi kuota internet ini mencakup 26.891.244 orang dari Kemdikbud, dan anggarannya Rp 2,3 triliun," papar Sri Mulyani dalam keterangan secara virtual tentang bansos kuota internet, Rabu (4/8/2021).
Sementara itu Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi, Nadiem Makarim mengatakan bansos kuota internet cair sebulan pada tanggal 11-15 tiap bulan. Besaran bantuan kuota internet untuk peserta didik PAUD akan mendapatkan kuota 7 GB per bulan, kemudian untuk jenjang pendidikan dasar dan menengah 10 GB per bulan. Lalu untuk pendidik PAUD, jenjang pendidikan dasar dan menengah mendapatkan 12 GB per bulan.
"Untuk perguruan tinggi, mahasiswa dan dosen akan mendapatkan 15 GB per bulan," terang Nadiem.
Bagaimana cara mendapatkan bansos kuota internet? Langsung klik halaman berikutnya.