Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlanggar Hartarto mengatakan rantai penularan COVID-19 harus dipotong. Untuk itu, PPKM akan terus dilakukan selama pandemi COVID-19.
"Seperti tadi disampaikan bahwa arahan bapak presiden bahwa pandemi COVID-19 ini perlu dipotong mata rantainya dan untuk memotong mata rantai ini bapak presiden memimpin langsung terkait dengan kegiatan PPKM. Dan PPKM ini akan terus berlaku dan berlangsung selama pandemi COVID-19 masih bersama kita," ujar Airlangga dalam konferensi pers virtual, Senin (23/8/2021).
Penerapan PPKM dilakukan berdasarkan level yang dilihat dari kondisi di masing-masing daerah. Presiden Joko Widodo (Jokowi) langsung yang mengevaluasi hal ini.
"Dan bapak presiden sudah memberikan arahan levelnya apakah level 1,2,3,4 tergantung pada kondisi daerah masing-masing, dan ini berlaku untuk di Jawa setiap Sabtu Minggu dan di luar jawa dua minggu sekali dan ini dilakukan evaluasi oleh bapak presiden di setiap minggunya," tuturnya.
Airlangga mengatakan kasus aktif luar Jawa berkontribusi 52,3%. Kasus aktif ini terjadi penurunan.
"Kalau kita lihat dari segi kasus aktif bahwa luar Jawa berkontribusi 52,3% dan kasus aktif ini kita lihat terjadi penurunan," ujarnya.
(ara/ara)