Jokowi Minta Waspada di Kuartal III-2021, Ada Bahaya Pak?

Jokowi Minta Waspada di Kuartal III-2021, Ada Bahaya Pak?

Danang Sugianto - detikFinance
Rabu, 25 Agu 2021 11:27 WIB
Jakarta -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta tetap waspada menghadapi kuartal III-2021. Dia berpesan agar keseimbangan menjaga kesehatan dan ekonomi tetap dilakukan.

Hal itu disampaikan Jokowi saat meresmikan pembukaan Rakornas Pengendalian Inflasi Tahunan 2021 dilansir dari akun Youtube Sekretariat Presiden, Rabu (25/8/2021).

Awalnya Jokowi mengatakan Indonesia harus bersyukur dengan capaian ekonomi terbaru. Ekonomi tumbuh 7,07% dan inflasi terjaga di 1,52%. Jokowi melanjutkan, angka inflasi itu memang jauh di bawah target inflasi 2021 sebesar 3%. Namun dia menegaskan, catatan itu patut diwaspadai, karena bisa jadi inflasi rendah karena daya beli masyarakat turun.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Angka inflasi itu jauh di bawah target inflasi 2021 yaitu 3%. Tetapi kita juga tahu bahwa inflasi yang rendah juga bisa bukan hal yang menggembirakan. Karena bisa saja ini mengindikasikan turunnya daya beli masyarakat akibat pembatasan aktivitas dan mobilitas," tuturnya.

Setelah itu dia menegaskan agar waspada di kuartal III-2021. Keseimbangan antara kesehatan dan ekonomi menurutnya perlu tetap dijaga.

ADVERTISEMENT

"Di kuartal III-2021 kita juga tetap harus waspada. Tetap harus hati-hati. Mengatur rem dan gas, penyebaran covid tetap harus kita kerjakan, harus bisa kita kendalikan dan masyarakat yang rentan harus bisa kita lindungi. Daya beli masyarakat harus ditingkatkan yang akan ini mendorong sisi demand, sisi permintaan serta bisa menggerakkan mesin pertumbuhan ekonomi," terangnya.

Pencegahan penyebaran COVID-19 tetap harus dilakukan, serta menjaga masyarakat rentan. Di sisi lain, daya beli masyarakat juga harus ditingkatkan, karena dari situlah permintaan bisa didorong dan mesin ekonomi kembali berputar.

(das/fdl)

Hide Ads