Cheetos, Lays, dan Doritos bakal tak lagi beredar di akhir bulan Agustus ini. Namun, bukan berarti 3 merek camilan itu hilang samasekali. Ketiganya bakal berubah nama dan kemasan.
detikcom menemukan, merek pengganti ketiganya sudah mulai diperkenalkan dan dijual secara resmi. Beberapa sudah bisa dijumpai di minimarket terdekat. Seperti Chitato Lite menggantikan Lays. Kemudian ada Maxicorn yang menggantikan Doritos.
Harga dan rasanya sama nggak ya?
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Reporter detikcom langsung menjajal Chitato Lite dan membandingkannya dengan Lays. Untuk rasa rumput laut dan saus bawang, baik Lays maupun Chitato Lite memiliki rasa yang mirip di lidah. Kalau saja kemasannya dibuka dan isi keduanya dicampurkan, tak bisa dibedakan mana yang Chitato Lite maupun Lays.
Harga yang ditawarkan keduanya pun sama, Rp 9.200/bungkus.
Bukan hanya Lays yang berganti nama menjadi Chitato Lite. Camilan lainnya yakni Doritos yang merupakan produk kudapan keripik jagung, juga memiliki nama baru. Dengan bentuk segitiga yang sama, ada kudapan keripik jagung yang bakal menggantikan Doritos, namanya adalah Macicorn.
Sama halnya dengan Lays dan Chitato Lite, untuk Doritos dan Maxicorn juga punya rasa dan tampilan yang sama. Hanya saja, untuk urusan harga, Maxicorn djual sedikit lebih mahal yakni Rp 11.700, ketimbang Doritos yang lebih murah yakni Rp 11.100.
Hanya saja, detikcom belum berhasil menemukan Chiki Twist yang konon bakal menjadi pengganti Cheetos.
Baca juga: Cheetos dan Lays Mau Ganti Nama di RI? |
Seperti diketahui, isu pergantian nama dan kemasan itu pertama kali ramai diperbincangkan di media sosial. Berdasarkan penelusuran detikcom dari situs pencari trademark di Indonesia, Jumbomark, Jumat (13/8/2021) lalu, ketiga nama baru pengganti Cheetos, Lays, dan Doritos itu berstatus sebagai 'dalam proses' yang diajukan oleh PT Indofood Sukses Makmur Tbk.
Cheetos, Lays dan Doritos sendiri berhenti produksi dikarenakan penjualan saham minoritas oleh PT Indofood Fritolay Makmur kepada PT Indofood CBP Sukses Makmur. Perjanjian penjualan saham tersebut membuat Fritolay harus menghentikan produksinya paling lambat enam bulan sejak transaksi tersebut berlangsung.
Diketahui bahwa transaksi penjualan saham tersebut terjadi pada tanggal 17 Februari 2021. Jika dihitung-hitung maka tepat pada peringatan hari kemerdekaan Republik Indonesia, 17 Agustus 2021, ketiga merek camilan Cheetos, Lays, dan Doritos akan resmi berhenti diproduksi.
Tetapi pemberhentian produksi itu hanya untuk sementara yakni tiga tahun setelah masa transisi kepemilikan saham tersebut berakhir.
(dna/dna)