Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati ingin Indonesia melahirkan generasi yang dapat berpartisipasi dalam membangun negara, bukan generasi yang biasanya hanya menanyakan apa sumbangsih negara untuk mereka.
"Kita terus mengelola negara ini untuk bisa menciptakan sebuah lingkungan atau suasana di mana semua orang bisa berpartisipasi terus ikut membangun. Jadi kita bukan melahirkan generasi yang kemudian hanya bertanya negara datang dan hadir untuk saya apa? Saya mendapatkan apa?" katanya dalam 'Edukasi Kementerian Keuangan untuk Membangun Generasi Unggul' Jumat (3/9/2021).
Negara, lanjut dia ingin terus membangun generasi yang selalu berpikir untuk ikut membangun negara. Namun dalam mewujudkan itu menurutnya bukan hal mudah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk membentuk mindset dan karakter seperti itu tidak bisa dengan sendirinya. Apalagi diserbu dengan berbagai macam informasi dan pengaruh yang sekarang ini begitu sangat beragam dan sangat masif dengan adanya teknologi informasi," paparnya.
Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia berharap melalui program Merdeka Belajar Kampus Merdeka, Indonesia bisa melahirkan generasi yang berpikir untuk berkontribusi kepada negara.
Kampus Merdeka, lanjut dia mencoba mendekatkan antara proses belajar di bangku kuliah dengan tantangan dan situasi nyata yang akan dihadapi pada saat nanti mereka bekerja.
"Cara-cara untuk melakukan kerja sama antara perguruan tinggi dengan instansi atau lembaga-lembaga, baik lembaga publik seperti kami Kementerian Keuangan maupun lembaga atau instansi korporasi itu adalah sesuatu yang sangat sangat baik, makes sense," tambahnya.