Perundingan Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia-Uni Emirat Arab atau Indonesia-United Arab Emirates Comprehensive Economic Partnership Agreement (IUAE-CEPA) telah diresmikan. Presiden Joko Widodo berharap nilai dagang Indonesia ke UEA naik 3 kali lipat.
Hal itu disampaikan oleh Menteri Luar Negeri RI, Retno Lestari Priansari Marsudi dalam konferensi pers di Kantor Presiden yang dilakukan secara virtual.
"Sejauh ini perdagangan antara Indonesia dan UEA masih dapat ditingkatkan lebih banyak lagi karena angka perdagangan baru mencapai US$ 2,9 miliar dan dengan CEPA nantinya Presiden mengharapkan paling tidak dapat dilakukan kenaikan perdagangan 2-3 kali lipatnya," katanya dikutip dari siaran Live YouTube Sekretariat Presiden, Jumat (3/9/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain masalah perdagangan, kerja sama dengan UEA ini diharapkan bisa meningkatkan investasi di 2 bidang lain, yaitu mulai bidang ketahanan kesehatan dan yang kedua adalah di bidang ekonomi hijau dan berkelanjutan.
"Kita mengharapkan agar UAE akan menjadi mitra utama bagi investasi di Indonesia 2 bidang lain selain masalah infrastruktur yang diharapkan Presiden, untuk investasi dari UAE yaitu di bidang ketahanan kesehatan dan yang kedua adalah di bidang ekonomi hijau dan berkelanjutan," ujarnya.
Lanjut ke halaman berikutnya.