Pemerintah memberikan bantuan subsidi upah (BSU) kepada pekerja/buruh sebagai cara meringankan beban masyarakat. Bank Mandiri sebagai salah satu bank penyalur akan mengoptimalkan seluruh jaringan perseroan di wilayah yang terdekat dengan lokasi kerja penerima, sesuai dengan penugasan yang diberikan.
Direktur Hubungan Kelembagaan Bank Mandiri Rohan Hafas mengungkapkan, Bank Mandiri pada tahun ini akan menyalurkan BSU kepada sekitar 2,5 juta pekerja/buruh di seluruh Indonesia, termasuk sekitar 29.000 pekerja di Provinsi Aceh yang akan menerima BSU melalui perusahaan anak, yaitu Bank Syariah Indonesia. Adapun nilai BSU yang diberikan untuk setiap pekerja sebesar Rp 1 juta per pekerja untuk periode dua bulan, yaitu Agustus dan September.
"Berdasarkan data yang diterima dari Kementerian Ketenagakerjaan, kami lalu melakukan pencetakan buku tabungan dan melakukan mapping atas lokasi perusahaan para penerima BSU untuk menentukan cabang penyaluran terdekat. Sosialisasi internal mengenai proses penyaluran ini telah kami lakukan, termasuk penyiapan counter khusus agar pencairan dana BSU sesuai jadwal," kata Rohan dalam keterangannya, Sabtu (11/9/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rohan menjelaskan hingga 9 September 2021, Bank Mandiri telah merealisasikan penyaluran BSU kepada 1,29 juta pekerja/buruh senilai Rp 1,29 triliun, baik bagi pekerja yang telah memiliki rekening maupun yang dibukakan rekening baru di Bank Mandiri. Khusus di wilayah Jawa Barat, Bank Mandiri menyalurkan BSU kepada 209 ribu pekerja/buruh.
"Saat ini kami juga tengah memproses pembukaan rekening bagi 334 ribu pekerja lainnya. Atas rekening baru tersebut, Kemenaker akan memverifikasi ulang dan selanjutnya memberikan instruksi penyaluran BSU kepada rekening yang lolos verifikasi," jelas Rohan.
Dia menambahkan, Bank Mandiri akan segera menindaklanjuti setiap data tambahan penerima BSU dari Kemenaker agar penyaluran BSU dapat selesai sesuai target yang ditetapkan.
"Untuk itu, kami akan terus berkoordinasi secara intens dengan Kemenaker untuk memastikan bahwa penerima memang tidak memiliki rekening di bank Himbara lainnya dan tidak menerima bantuan program lainnya," ujar dia.