Ragam Pernyataan Pejabat yang Sebut COVID Belum Hilang dalam Waktu Dekat

Ragam Pernyataan Pejabat yang Sebut COVID Belum Hilang dalam Waktu Dekat

Aulia Damayanti - detikFinance
Minggu, 12 Sep 2021 08:20 WIB
ilustrasi corona
Foto: ilustrasi corona

Sri Mulyani

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati pernah mengungkapkan masyarakat dunia harus mulai menyiapkan diri untuk kemungkinan endemi ke depan. Dia mengingatkan agar masyarakat juga harus siap hidup berdampingan dengan endemi.

"Sekarang kita harus menyiapkan diri untuk merespons hidup di tengah pandemi yang akan berubah jadi endemi. Living with endemi harus mampu dilakukan, negara menyiapkan vaksinasi dan jangkauannya harus luas," kata dia dalam konferensi pers, Selasa (24/8/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sri Mulyani menyebutkan untuk menangani pandemi ini, pemerintah di seluruh dunia berupaya melakukan penyesuaian untuk penanganan dampak tersebut. Termasuk untuk pemulihan ekonomi. Sejak pertama kali diumumkan pandemi pada Maret 2020 lalu, jumlah kasus terus mengalami kenaikan.

Kemudian muncul beberapa gelombang di berbagai negara. "Sempat melandai kemudian naik lagi, lalu menurun hingga muncul kasus delta dan puncaknya pada Mei 2021 di-drive oleh India dan menular ke 144 negara," kata dia.

ADVERTISEMENT

Budi Gunadi

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin pernah mengatakan Indonesia akan segera belajar 'hidup bersama' pandemi COVID-19 sesuai arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Hal ini diharapkan bisa tercapai lewat aturan di berbagai aspek.

Hal pertama yang diusahakan adalah penerapan protokol kesehatan berbasis teknologi di berbagai bidang, mulai dari pendidikan, kegiatan ekonomi, hingga keagamaan. Hal ini dilakukan agar pembukaan bertahap akvitas masyarakat di sektor terkait bisa dilakukan dengan aman.

"Nanti itu akan disusun protokol kesehatannya atas arahan bapak presiden, berbasis teknologi informasi, berpusat pada aplikasi PeduliLindungi," kata Menkes Budi dalam konferensi pers yang disiarkan kanal Youtube PerekonomianRI, Senin (23/8/2021).



Simak Video "Kasus Turun Namun Banyak Provinsi Belum Update Data Corona"
[Gambas:Video 20detik]

(zlf/zlf)

Hide Ads