Ke Pekalongan, Airlangga Sentil Kesadaran Bermasker Masih Kendor

Ke Pekalongan, Airlangga Sentil Kesadaran Bermasker Masih Kendor

Robby Bernardi - detikFinance
Kamis, 16 Sep 2021 22:45 WIB
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto kunjungan kerja ke Pekalongan
Foto: Robby Bernardi/detikcom: Menko Perekonomian Airlangga Hartarto kunjungan kerja ke Pekalongan
Pekalongan -

Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto menyinggung kesadaran bermasker di Kota Pekalongan masih kurang. Hal tersebut dikatakan Airlangga Hartarto, dalam sambutannya saat berkunjung di Gedung HA Djunaed Convention Center, di Kota Pekalongan, Kamis (16/09).

Airlangga, mengatakan hal tersebut, usai memantau langsung selama dalam perjalanan dari Kabupaten Pekalongan ke Kota Pekalongan ke lokasi acara.

Namun demikian, Airlangga mengapresiasi Kota Pekalongan yang tergolong PPKM level II.

"Kami apresiasi di kota Pekalongan level II. Tapi, sepanjang perjalanan saya ke sini yang pakai masker yang hadir di sini, yang tidak beracara saya lihat kendor-kendor (masker)," kata Airlangga.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kunjungan kerja Airlangga ini, untuk memantau jalanya vaksinasi para santri di Kota Pekalongan dan juga memberikan bantuan sosial ke pondok pesantren dan memantau penyaluran KUR bagi para UMKM di Kota Pekalongan.

Airlangga menyebut untuk platform kredit KUR mengalami kenaikan, dari sebelumnya Rp 253 Trilyun, saat ini mencapai Rp 285 Trilyun.

ADVERTISEMENT

"Kredit tetap tumbuh, KUR yang platformnya Rp 253 Trilyun naik menjadi Rp 285 Trilyun secara nasional. Dan kami ingatkan bunga tahun ini adalah 3 persen dan seluruhnya disubsidi oleh pemerintah," kata Airlangga.

Berlanjut ke halaman berikutnya

Diharapkan dengan demikian perekonomian akan bergairah kembali. Sementara itu, dilokasi yang sama, Walikota Pekalongan, HA Afzan Arslan Djunaid, dalam kesempatan itu, meminta pada Airlangga untuk ikut memperhatikan nasib Pasar Banjarsari, pasar terbesar di Kota Pekalongan yang selama tiga tahun ini, tidak bisa digunakan paska bencana kebakaran.

"Pak Menteri, Kota Pekalongan titip untuk pembangunan Pasar Banjarsari. Ada 4000 kios yang tiga tahun lalu terbakar dan sampai tahun ini belum terbangun. Mudah-mudahan cepat di bongkar dan terealisasi di bangun. Harapan kami atas dukungan anggaran bapak menteri," pinta Afzan Arslan Djunaid.

Namun, Airlangga menjawab, akan diserahkan dengan Komisi Enam DPR RI untuk menyiapkannya.

"Singgih itu komisi enam (DPR RI), diintruksikan untuk menyiapkan pasar," jawabnya.


Hide Ads