Elon Musk mengejek Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden selama akhir pekan ini setelah keberhasilan penerbangan SpaceX Inspiration4 membawa empat turis dalam misi orbital tiga hari pada Sabtu (18/9) kemarin.
Melansir dari CNN, Selasa (21/9/2021), ketika seseorang bertanya kepada Musk di Twitter mengapa Biden tidak mengakui pencapaiannya, CEO SpaceX dan Tesla menawarkan beberapa pilihan kata.
"Dia masih tidur," jawab Musk dalam sebuah tweet pada Minggu (19/8) sore.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kalimat ini diisyaratkan sebagai ejekan kepada Biden sebab sebelumnya mantan Presiden Donald Trump menyebut Biden dengan julukan "Sleepy Joe."
Meski demikian, keberhasilan penerbangan luar angkasa yang dilakukan SpaceX ini telah menerima beberapa tweet ucapan selamat selama dan setelah penerbangan dilakukan dari Bill Nelson, mantan senator yang ditunjuk Biden sebagai administrator NASA.
"Selamat #Inspiration4! Dengan splashdown hari ini, Anda telah membantu menunjukkan bahwa orbit rendah Bumi terbuka untuk bisnis," tweet Nelson pada hari Sabtu.
"Orbit rendah Bumi sekarang lebih mudah diakses bagi lebih banyak orang untuk mengalami keajaiban luar angkasa," cuitnya pekan lalu setelah lepas landas.
"Kami menantikan masa depan - masa di mana NASA adalah salah satu dari banyak pelanggan di pasar ruang angkasa komersial. Maju & naik." Cuitnya lagi
Sebagai informasi, perselisihan Elon Musk dengan Biden bermula saat Tesla tidak diundang ke acara Gedung Putih dengan Biden di mana ia mengumumkan rencana untuk memperketat aturan emisi dan menyerukan tujuan ambisius untuk beralih dari mobil bertenaga bensin ke EV (mobil listrik).
Hal ini dikarenakan Tesla tidak memiliki serikat kerja untuk para karyawannya. Sedangkan GM (GM), Ford (P) dan Stellantis, yang memiliki serikat pekerja, semuanya muncul, begitu pula perwakilan dari serikat pekerja United Auto Workers.
Lihat juga video 'Elon Musk Umumkan Peluncuran Tesla Bot Tahun Depan':