Saat ini Topremit sudah ada di lebih dari 60 negara. Ke depan Hermanto menargetkan bisa membuka layanan di Arab Saudi, Timur Tengah sampai New Zealand.
Hermanto menjelaskan biasanya orang tua yang anaknya sekolah di luar negeri, pelaku bisnis ekspor impor sampai ekspatriat yang bekerja di Indonesia. Kami harapkan Top Remit bisa terus memberi kemudahan dan kenyamanan pengiriman uang dari Indonesia ke luar negeri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada 2020 Top Remit sudah dipercaya mengirimkan lebih dari Rp 1,1 triliun yang dikirim dari Indonesia ke luar negeri. Untuk kuartal I tahun ini sekitar Rp 1,8 triliun. Paling banyak pengiriman adalah ke Malaysia, Singapura dan Filipina.
"Kita selalu mengupayakan pengiriman yang mudah dan efisien. Karena kita ingin pengiriman uang antar negara itu semudah chatting dan kita fokus untuk memudahkan pengguna," jelas dia.
Tahun 2020 saja sudah ada sekitar 66 ribu pengguna yang rutin mengirimkan uang ke berbagai negara. Pada 2019 pengguna masih 14.700 lalu naik 250%. Nah awal 2021 pada kuartal I ini pengguna naik menjadi 89.800 pengguna.
(kil/fdl)