Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi akhirnya buka suara terkait kabar penutupan Bandara Halim Perdanakusuma. Budi Karya mengatakan, rencana penutupan tersebut muncul karena ada inisiatif untuk melakukan revitalisasi Bandara.
Budi mengungkapkan, kondisi Bandara Halim Perdanakusuma sudah sangat mengkhawatirkan dari segi keselamatan. Setidaknya 30-40% landasan pacu (runway) pesawat bermasalah.
"Jadi memang ada inisiatif melakukan revitalisasi karena keselamatan di sana itu sangat mengkhawatirkan, terutama runway-nya sudah bermasalah kondisinya 30-40%," kata Budi Karya saat ditemui di sela-sela peresmian ruas jalan tol Serang-Rangkasbitung, Selasa (16/11/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, masalah lain yang terjadi di Bandara Halim juga adanya kondisi banjir yang mengancam keselamatan Bandara. "Banjir juga masalah, jadi kita melakukan penyelamatan dari safety bandara itu," ujarnya.
Saat ini, pihaknya masih melakukan komunikasi dengan stakeholder dan nanti akan diusulkan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait tindak lanjutnya.
"Kita lakukan komunikasi dengan stakeholder dan baru bisa usulkan ke Presiden seperti apa skenarionya nanti diputuskan presiden," pungkasnya.
Lanjut ke halaman berikutnya.
Simak Video "Video: Menhub Sebut Pembangunan Bandara IKN Telah Rampung, Siap Beroperasi"
[Gambas:Video 20detik]