Dalam kesempatan yang sama, Deputi Bidang Koordinasi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kemenko Marves, Odo Manuhutu mengatakan Indonesia menempati posisi ke-8 dari 44 negara terbanyak yang masuk dalam UNESCO Global Geopark. Beberapa akan terus ditingkatkan untuk mewujudkan 12 destinasi wisata Global Geopark.
"Lebih dari 3 tahun berlangsung sejak 2018 Komite Nasional Geopark Indonesia telah melahirkan 6 Geopark dunia terbanyak ke-8 dari 44 negara," kata Odo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Beberapa yang akan ditingkatkan statusnya menjadi UNESCO Global Geopark adalah Geopark Ijen di Banyuwangi, Geopark Maros-Pangkep di Sulawesi Selatan, Raja Ampat, dan Merangin Jambi.
"KNGI melakukan berbagai upaya untuk pengembangan melalui penguatan kebijakan mengenai edukasi masyarakat dan keterlibatan anak muda. KNGI meyakini keterlibatan anak muda ini menjamin sinergitasnya," jelasnya.
(aid/fdl)