Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan memamerkan keberhasilan pemerintah dalam menangani pandemi COVID-19. Luhut merupakan Wakil Ketua Tim Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional.
Luhut menjelaskan, Indonesia sempat dibikin kewalahan saat COVID-19 varian delta menyebar cepat pada Juni lalu. Namun penanganan pemerintah disebutnya berhasil meredam amukan COVID-19 varian delta tersebut.
"Kita bersyukur kita berhasil secara cepat menurunkan kasus dan mengendalikannya dengan tingkat yang rendah, menyebabkan pemulihan ekonomi berjalan dengan cepat," tuturnya dalam acara Economic Outlook 2022 secara virtual, Rabu (24/11/2021).
Luhut menegaskan bahwa saat ini RI rata-rata sudah berada dalam status PPKM level 1. Itu artinya kasus COVID-19 di Indonesia secara rata-rata relatif sudah stabil.
"Tapi kita tidak boleh jemawa dengan posisi ini, karena apa saja dapat terjadi kalau kita tidak disiplin. Jadi kata kuncinya kita semua harus disiplin mematuhi arahan-arahan dari pemerintah," tambahnya.
Luhut kemudian memamerkan data bahwa saat ini Indonesia sudah 125 hari kasus COVID-19 betul-betul terkendali. Capaian yang dibanggakannya, meskipun masih kalah dari India yang sudah mencapai 169 hari.
"Nah kita semua harus disiplin untuk kita bisa terus mempertahankan posisi seperti sekarang ini. Dan khusus lagi waktu kita menghadapi Natal dan Tahun Baru dimana Presiden sudah hampir sampai pada final keputusan kita akan melakukan level 3 dan hanya tanggalnya, berapa lama itu, baru akan diputuskan dalam beberapa hari ke depan ini," ucapnya.
Dia juga menjabarkan pada pertengahan Juli lalu jumlah kasus harian mencapai lebih dari 56 ribu dengan kasus aktif lebih dari 570 ribu. Menurut data yang dia miliki saat ini kasus harian sudah turun 99% dari posisi itu.
Luhut lalu memamerkan bahwa saat ini di kawasan, negara yang sudah berada pada level 1 hanya ada India, China, Jepang, Indonesia, dan Thailand.
"Selain dari itu sepanjang yang saya tahu itu, Singapura level 4, Australia level 3, New Zealand level 2 dan seterusnya. Jadi negara kita ini negara besar, kita tidak boleh mencemooh diri kita sendiri dan itu telah diapresiasi banyak negara. Bahwa Indonesia mampu manage ini dengan bagus," tutupnya.
(das/ara)