Ilham Akbar Habibie yang merupakan putra pertama Presiden RI ke 3, Bacharuddin Jusuf Habibie itu, menegaskan bahwa anggota PII adalah satu tim, karena hal tersebut adalah kunci dari kesuksesan PII. Dalam kesempatan itu, ia mengajak semua anggota PII, untuk mempertahankan nilai-nilai baik yang sudah ada.
"Saya senang kalau kita bisa banyak kerjasama ke depan, dengan semangat seperti ini. Kita sebagai PII insyaallah bisa lebih maju demi anggotanya, terutama demi bangsa dan negara kita," tuturnya.
Ia berharap insinyur bisa lebih berkontribusi kepada bangsa melalui dunia industri. Ilham Akbar Habibie meyakini peran insinyur sangat masif dan luas, dalam mendukung pembangunan infrastruktur di Indonesia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Karena kita sebagai insinyur penting mendukung industri, di situ kita perlu banyak diskusi. Industri bukan saja soal barang, ada juga yang hayati, pertanian, itu luas sekali. Tapi yang jelas, ada proses industri," tuturnya.
Kata dia, insinyur menyumbang pemikiran dengan menggunakan metodologi saintifik, untuk menghasilkan sesuatu yang lebih baik, bernilai tambah tinggi, menggunakan teknologi tepat guna dan berkelanjutan.
Sementara itu, Ketua Umum PII periode 2018 - 2021, Heru Dewanto, dalam pidato penutupnya menyampaikan terimakasih kepada semua pihak, yang telah mendukung kepemimpinannya selama selama tiga tahun.
"Mudah-mudahan apa yang kita kerjakan selama ini jadi pijakan untuk meloncat lebih baik. Saya percaya Pak Danis, sebagai penerus kita. Terus terang saya buka rahasia, saya orang pertama yang mengusulkan nama Pak Denis," ujar Heru Dewanto.
(das/zlf)