Pergantian tahun hanya tinggal menghitung waktu, karena itu ada banyak peluang bisnis dan investasi di 2020. Salah satu dengan mencari mentor yang tepat dan jeli membaca peluang.
"Untuk kita yang jeli banyak sekali peluang yang kita lihat, asal jangan mengeluh, jangan cuma komplain-komplain doang, kenapa tidak dibantu kenapa tidak, no. Peluangnya ada banyak banget," ujar Coach Bisnis Helmy Yahya dalam acara d'Mentor detikcom, Kamis (30/12/2021).
Lebih lanjut Helmy katakan dengan kemajuan teknologi sangat mudah mendapat informasi untuk belajar bisnis dan investasi. Meski begitu tidak ketinggalan dengan bimbingan mentor.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya belajar banyak dari abang saya, if your kingdom play that your king' jadi gelar, branding harus dibuat oleh orang. Sekarang ini coach harus orang yang sudah membuktikan," lanjut Helmy.
Sementara Wakil Ketua Hipmi Anggawira mengatakan dari hasil survey ada banyak milenial dan anak muda yang ingin menjadi pengusaha. Oleh karena itu perlunya membangun dan bergabung dengan ekosistem di masa yang datang.
"Yang perlu di dorong sekarang, membangun sebuah ekosistem yang kolaboratif karena bisa grow entrepreneur tentunya ada ekosistem yang kolaboratif tadi, saling menopang salah satu sama lain," kata Anggawira.
Anggawira menuturkan pengalamannya sebelum bisa sukses sekarang. Langkah awal dengan gabung Hipmi membawa dia meraih mimpinya.
"Ketika join di Hipmi disitu saya bertemu dengan mentor-mentor, bertemu dengan ekosistem, dengan pertukaran informasi dan kolaborasi akhirnya kita bisa bertahan, jadi menurut saya sekarang kita harus bisa kolaborasi secara bersama-sama," papar Anggawira.
Ditambahkan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno tidak ada pegusaha yang sukses tanpa ada bimbingan. Modal usaha adalah nomor urutan terakhir untuk sukses.
"Saya selalu mementorin sebelum anak-anak itu perlu dana ini, dana. Langkah pertama ikut pelatihan, enggak ada pengusaha yang sukses tanpa coaching, apalagi dibantu dengan mentoring yaitu pendampingan, setelah itu mereka memastikan perizinan dan pemasaran setelah itu pelaporan keuangan dan baru pembiayaan di ujung," kata Sandi.
Sandi mengatakan sekarang ini peluang usaha terbuka lebar untuk mereka yang mau dan punya keinginan kuat. Oleh karena itu pentingnya mencari mentor bisnis yang tepat sebagai teman belajar.
"Kalau mau mulai usaha, mulai sekarang. Sekarang ini banyak banget peluang usaha. Dan pergeseran bisnis kalau enggak cepat eksekusi, kita takut perizinan dan lain sebagai, kita akan ketinggalan trend. Jadi tanya, jangan asal nyemplung tanpa tanya-tanya apalagi urusan investasi. Lokomotifnya itu gen z dan gen milenial," pungkas Sandi.
(ed/gah)